Clinton Menang di Kota dengan Populasi Terendah di AS

Riva Dessthania Suastha | CNN Indonesia
Selasa, 08 Nov 2016 19:24 WIB
Pemilu awal AS telah dimulai di beberapa wilayah negara bagian AS. Hasil awal menunjukan Clinton memenangkan pemilihan awal di wilayah dengan populasi terendah.
Pemilu awal AS telah dimulai di beberapa wilayah negara bagian AS. Hasil awal menunjukan Clinton memenangkan pemilihan awal di wilayah dengan populasi terendah (REUTERS)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Hillary Clinton memenangi pemilu awal di wilayah Dixville Notch, negara bagian New Hampshire pada Senin (7/11) malam waktu setempat.

Wilayah dengan populasi terendah itu memiliki sekitar delapan warga yang ikut terdaftar sebagai pemilih dalam pemilu kali ini. Penghitungan suara menunjukan Clinton berhasil meraih empat suara mengalahkan rivalnya dari partai Republik, Donald Trump yang hanya berhasil meraup dua suara.

Sementara satu suara memilih kandidat presiden AS dari Partai Libertarian, Gary  Jhnson. Satu suara secara mengejutkan memilih Mitt Romney yang merupakan mantan capres AS di pemilu tahun 2012 lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, penghitungan suara Dixville Notch terkait persaingan Senat AS menemukan jalan buntu. Pasalnya, kandidat partai Demokrat, Maggie Hassan, dan petahana dari Republik, Senator Kelly Ayotte, sama-sama mendulang empat suara.

CNN melaporkan, beberapa wilayah pinggiran di New Hampshire menjadi yang pertama membuka pemungutan suara di AS dengan menggelar pemilu awal. Biasanya pemilu awal ini dilakukan Senin (7/11) malam, sehari sebelum pemilu digelar.

Hasil pemilu awal di wilayah Harts berhasil dimenangkan oleh Clinton dengan selisih suara tipis 17-14 dibandingkan Trump.

[Gambas:Video CNN]

Di sisi lain, Trump mendominasi hasil pemilu awal di wilayah New Hampshire lainnya, Millsfield, dengan suara 16 suara. Sementara Clinton hanya memperoleh empat suara. Di wilayah itu, satu warga memilih Bernie Sanders, mantan kandidat capres AS dari partai Demokrat.

Ketiga wilayah itu memiliki populasi penduduk kurang dari 100 orang. Berdasarkan hukum New Hampshire, wilayah dengan jumlah pemilih di bawah 100 orang tetap dapat membuka pemungutan suara lebih awal pada malam sebelum hari H pemilu.

Hasil suara dari pemilu di kota kecil turut mempengaruhi hasil suara pemenangan pemilu dalam empat gelaran pemilu sebelumnya. Pada tahun 2000 dan 2004, hasil suara pemilu dari wilayah dengan populasi penduduk terendah berhasil membawa kemenangan bagi George W Bush.

Hal yang sama juga terjadi pada pemilu tahun 2008 yang akhirnya memenangkan Barrack Obama sebagai presiden AS ke-44. (ama)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER