Jakarta, CNN Indonesia -- Paolo Gentiloni secara resmi terpilih sebagai Perdana Menteri Italia yang baru, mengantikan Matteo Renzi, yang mengundurkan diri setelah kalah telak dalam referendum reformasi konstitusi.
Gentiloni, sebelumnya menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dalam kabinet Renzi. Juru bicara kepresidenan mengatakan Gentiloni telah diminta Presiden Sergio Mattarella untuk segera membentuk kabinet baru, yang akan memimpin Italia sebelum pemilu Februari 2018 mendatang.
Gentiloni, 62, dianggap sebagai sekutu dekat Renzi, dan bisa jadi membantu sang mantan PM untuk kembali ke panggung politik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, kini, Gentiloni punya pekerjaan rumah untuk segera membentuk kabinet yang disetujui parlemen. Rencananya, parlemen Italia akan melakukan sidang pada Rabu (14/12) mendatang.
Presiden Mattarella mengatakan pada Sabtu (10/12) bahwa dia akan segera mengisi kekosongan di bidang pemerintahan, agar bisa menyelesaikan urusan negara yang mendesak.
Urusan tersebut diantaranya mengenai krisis di bidang perbankan serta pembangunan kembali infrastuktur yang hancur akibat gempa kuat, pada Agustus dan Oktober lalu.
(les)