Tenggak Minuman Keras Beracun, 24 Orang Tewas di Pakistan

AFP | CNN Indonesia
Selasa, 27 Des 2016 13:38 WIB
Sebanyak 24 orang tewas setelah mengonsumsi minuman keras beracun saat malam Natal di Pakistan.
Ilustrasi (Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebanyak 24 orang tewas sementara puluhan lainnya sakit setelah mengonsumsi minuman keras beracun pada malam Natal di Pakistan.

Peristiwa nahas itu terjadi di sebuah komunitas Kristen di Kota Toba Tek Singh, sekitar 338 kilometer di utara Ibu Kota Islamabad.

“Menurut informasi terakhir, 24 orang termasuk 22 umat Kristen dan dua orang Muslim tewas setelah mengonsumsi minuman keras beracun yang dibuat oleh warga di Mubarakabad Basti pada Malam Natal,” kata pejabat kepolisian setempat, Imran Atif kepada AFP, Selasa (27/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan setidaknya 60 orang lainnya dalam kondisi sakit akibat mengonsumsi minuman yang sama.

Meski pembuatan minuman beralkohol legal di Pakistan, penjualan dan konsumsi alkohol dilarang bagi mayoritas warga yang Muslim, kecuali untuk pendatang dan warga minoritas.

Minuman berkolohol impor hanya bisa dinikmati oleh kalangan atas, sedang warga miskin biasanya mengonsumsi minuman alkohol rumahan—biasanya mengandung metanol yang berbahaya bagi tubuh.

Insiden kali ini pun bukan yang pertama kali terjadi. Oktober lalu, 11 warga Kristen tewas setelah mengonsumsi minuman beralkohol beracun di Provinsi Punjab.

Pada Oktober 2014, setidaknya 29 orang tewas, juga setelah mengonsumsi minuman keras mengandung metanol. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER