Jakarta, CNN Indonesia -- Setidaknya sepuluh anak-anak warga Korea Selatan menjadi korban kecelakaan bus maut di China. Kecelakaan yang terjadi di sebuah terowongan di timur China pada Selasa (9/5) itu, dilaporkan menewaskan 12 orang, 10 diantaranya anak-anak.
Bus itu dilaporkan menabrak sisi terowongan sebelum kemudian terbakar dan menewaskan penumpang di dalamnya.
Menurut laporan
Xinhua, yang dikutip
AFP, bus itu mengalami kecelakaan dan terbakar pada pukul 09.00 pagi waktu setempat. Hingga kini penyebab kecelakaan masih dalam proses penyelidikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun pejabat konsuler Korea Selatan menyebut anak-anak yang menjadi korban berusia antara empat hingga tujuh tahun. Mereka tinggal di kota Weihai di Provinsi Shandong, yang merupakan lokasi kecelakaan.
Jumlah korban kecelakaan itu juga diumumkan di situs microblogging besutan Departemen Propaganda Weihai. Mereka menyebut sebanyak 12 orang tewas dan satu orang lainnya terluka parah, akibat kecelakaan itu.
Adapun kantor berita Korea Selatan
Yonhap, mengutip kedutaan mereka di Beijing, menyebut dua korban tewas lainnya adalah seorang anak asal China dan pengemudi bus. Sementara korban terluka adalah seorang guru.
Korban kecelakaan merupakan siswa taman kanak-kanak sebuah jaringan sekolah internasional yang kebanyakan menerima siswa asal Korea Selatan.
Plt Presiden Korea Selatan Hwang Kyo-Ahn mengungkapkan kesedihan mendalam atas insiden itu, terlebih saat ini Korsel tengah melakukan pemilu, guna menentukan presiden baru.
Hwang juga telah meminta Menteri Luar Negeri-nya untuk mengerahkan ‘seluruh sumber daya diplomatik’ guna mengatasi insiden tersebut dan memastikan orang tua korban mendapatkan seluruh perkembangan dari kecelakaan itu.
Video amatir yang diungggah People's Daily di akun Twitter-nya memperlihatkan kendaraan lain mencoba menghindar bus yang terbakar hebat, hingga lidah api mencapai langit-langit terowongan.
Kecelakaan mematikan memang kerap terjadi di China. Pada 2015, tercatat terjadi lebih dari 180 ribu kecelakaan yang menyebabkan 58 ribu kematian.
Dari angka itu, kecelakaan bus merupakan yang paling sering terjadi.
Maret lalu, setidaknya 10 orang tewas dan 38 lainnya luka-luka ketika sebuah bus bertabrakan dengan truk semen di Provinsi Yunnan. Sementara pada Desember, 18 orang tewas ketika bus terjun ke dalam danau di Wuhan. Adapun sebulan sebelumnya, tabrakan beruntun yang melibatkan 56 kendaraan di jalan tol di Shanxi menyebabkan 17 orang tewas.