Demi Mantan, Pria AS Bakar Diri dan Siaran Live di Facebook

CNN Indonesia
Selasa, 16 Mei 2017 04:43 WIB
Seorang musisi bar asal Tennessee nekat menyiarkan aksi bakar dirinya secara live di Facebook demi rujuk dengan kekasih.
Seorang musisi bar asal Tennessee nekat menyiarkan aksi bakar dirinya secara live di Facebook demi rujuk dengan kekasih. (Foto: REUTERS/Dado Ruvic)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang musisi asal Amerika Serikat rela membakar diri sendiri dan menyiarkannya secara langsung atau live di Facebook hanya untuk rujuk dengan mantan kekasihnya.

Tak hanya itu, setelah membakar diri sendiri, Jared McLemore berlari memasuki bar di Memphis, Tennessee, tempat sang mantan pacar bekerja.

McLemore menyirami tubuhnya sendiri dengan minyak tanah dan menyulutkan api ke sekujur tubuhnya di luar bar Murphy pada Sabtu (13/5) pagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di saat yang bersamaan, mantan kekasih McLemore, Alyssa Moore, tengah bekerja di bar itu.

Pria 33 tahun itu kemudian meninggal akibat luka bakar parah di seluruh tubuhnya. Polisi mengatakan McLemore meninggal setelah dibawa ke rumah sakit.

Seorang pria lain turut mengalami luka bakar saat mencoba merampas korek api dari tangan McLemore untuk menggagalkan aksi nekatnya itu.

McLemore adalah seorang musisi yang kerap tampil di bar tersebut. Dia sempat divonis hukuman percobaan pada April lalu atas tuduhan kekerasan dalam rumah tangga.

Dalam siaran live di Facebook itu, McLemore terlihat duduk bersila di lapangan parkir seberang bar lalu pergi. Tak lama, dia kembali dengan membawa satu jerigen merah minyak tanah dan tanpa ragu mengguyur tubuhnya dengan cairan itu.

Seorang pria langsung menendangnya saat melihat dia memantik korek api. McLemore pun sempat terjatuh, namun api tetap menyulut tubuhnya dengan cepat dan gambar video berubah menjadi kobaran api dalam sekejap

McLemore sempat berteriak sambil berlari menuju bar. Sejumlah saksi mata tertegun melihat aksinya dan bahkan tak sedikit yang menganggap itu hanya sebuah lelucon.

Sementara beberapa warga lain di tempat kejadian berupaya memadamkan api dengan melemparkan kemeja serta jaket ke tubuh McLemore yang terbakar.

Di sisi lain, sehari sebelum kejadian itu, Moore baru memulai pekerjaannya kembali di bar itu.

Menurut kelompok kampanye Go Fund Me, Moore sempat berhenti bekerja selama beberapa waktu lantaran mendapat pelecehan dan sejumlah ancaman dari McLemore.

"McLemore mendekati Moore dan menggumamkan sesuatu berbunyi 'selamat tinggal', lalu mencengkram lengan Moore dan menyekanya pada tubuhnya yang telah dilumuri minyak tanah," bunyi pernyataan lembaga tersebut.

Go Fund Me bahkan mengatakan, McLemore sempat berupaya membuat Moore juga terbakar dengan mengejar perempuan itu yang tengah berjalan keluar bar.

"Moore menahan pintu bar agar terbuka sehingga orang di dalam bisa melarikan diri dari McLemore dengan aman. Moore terpaksa menahan pintu bar supaya mengunci McLemore agar menjauhkannya dari orang lain," seperti dikutip Strait Times, Senin (15/5).

Kelompok itu pun berencana membantu Moore menghadapi proses pemulihan dari pengalaman traumatis itu.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER