Jakarta, CNN Indonesia -- Chung Yoo-ra, putri dari wanita yang menjadi pusat skandal korupsi hingga berbuntut pemakzulan Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye, ditangkap oleh jaksa di sebuah pesawat menuju ke Seoul pada Rabu (24/5).
Anak dari Choi Soon-sil itu diciduk tak lama setelah menaiki pesawat Korean Air dari Amesterdam menuju Seoul pada Rabu pagi, setelah diekstradisi dari Denmark sehari sebelumnya.
Korsel memang sengaja mengirim satu tim yang terdiri dari lima pejabat kantor kejaksaan untuk menangkap Chung di Amsterdam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim tersebut harus menunggu Chung hingga menaiki pesawat sebelum bisa menangkapnya. Pasalnya, selain di kantor perwakilan pemerintah, yurisdiksi Korsel di luar negeri baru berlaku di dalam maskapai pesawat terbang nasional.
Perempuan berusia 22 tahun ini merupakan putri dari sahabat dekat Park, Choi Soon-sil, yang lebih dulu ditangkap akibat memanfaatkan kedekatannya dengan presiden untuk keuntungan pribadi.
Choi dinyatakan bersalah lantaran berkolusi dengan Park untuk menekan sejumlah konglomerat demi mendapatkan dana jutaan dolar bagi dua organisasi non-profitnya, yang diketahui malah digunakannya untuk kepentingan sendiri.
Chung sendiri ditangkap karena diduga turut menerima aliran dana dari suap ibunya untuk membiayai latihan berkuda dan kehidupan mewahnya di Eropa.
Atlet penunggang kuda di Jerman ini telah ditahan otoritas Denmark sejak awal Januari lalu lantaran menetap secara ilegal di Kota Aalborg.
Diberitakan
AFP, setibanya di bandara Incehon nanti, Chung akan dibawa ke kantor kejaksaan Seoul untuk diinterogasi.
Sementara itu, proses peradilan baik Choi maupun Park masih terus berjalan.