Wapres AS Tunjuk Pengacara Hadapi Investigasi soal Rusia
CNN Indonesia
Jumat, 16 Jun 2017 22:40 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Mike Pence telah menyewa seorang pengacara untuk membantunya menghadapi penyelidikan Kongres dan penasihat khusus soal dugaan hubungan tim kampanye Presiden Donald Trump dan Rusia pada pemilu November lalu.
"Wakil Presiden [Pence] memfokuskan seluruh tugasnya dan mempromosikan agenda Presiden [Trump]. Berharap dapat segera menyelesaikan masalah ini," tutur juru bicara Pence, Jarrod Agen melalui sebuah pernyataan, Jumat (16/6).
Pence menyewa Richard Cullen yang merupakan ketua firma hukum McGuireWoods untuk menghadapi pertanyaan dari Robert Mueller, eks Direktur Biro Investigasi Federal (FBI) yang ditunjuk menyelidiki kasus ini.
Cullen merupakan pengusaha tersohor yang kerap membela kasus yang membelit sejumlah pejabat pemerintah dan pejabat tinggi lainnya, salah satunya skandal korupsi yang menjerat eks Presiden FIFA Sepp Blatter.
Cullen merupakan mantan jaksa federal yang memiliki hubungan dekat dengan eks bos FBI, James Comey--yang dipecat Trump seiring dengan munculnya laporan yang menuding sang presiden meminta FBI menghentikan penyelidikan komunikasi ilegal eks penasihat keamanannya, Michael Flynn, dengan Rusia saat kampanye pemilu.
Meski Pence jarang membahas isu soal Rusia ini, dia dikabarkan telah mempertimbangkan untuk menyewa pengacaranya sendiri selama beberapa minggu terakhir dengan mewawancarai beberapa kandidat.
Sejak resmi menjabat di Gedung Putih, isu campur tangan Rusia dalam memenangkan Trump di pemilu terus membayangi pemerintahan yang cukup menggerus kredibilitas kepemimpinan orang nomor satu di Negeri Paman Sam itu.
Komunitas intelijen AS, seperti CIA, bahkan telah menyimpulkan bahwa Moskow memang mencampuri pemilu 2016 lalu guna memenangkan Trump.
Diberitakan Reuters, kini, Mueller ditunjuk Kongres untuk menelusuri apakah orang-orang dekat Trump di pemerintahan maupun bisnisnya mungkin melakukan transaksi ilegal dengan pejabat Rusia atau pihak lain yang berhubungan dengan Kremlin, kata seorang pejabat AS yang dekat dengan penyelidikan ini.
Salah satunya, menyelidiki urusan keuangan serta bisnis Jared Kushner--suami dari Ivanka Trump sekaligus salah satu penasihat Gedung Putih--dengan Rusia.
Mueller juga dilaporkan tengah menyusun rencana penyelidikan kedua mengenai apakah Trump dan orang-orang didekatnya berusaha menutupi atau menghalangi penyelidikan ini.
Tak hanya Pence, Trump juga telah menyewa seorang pengacara pribadi pada Mei lalu untuk membelanya dalam penyelidikan kasus yang selama ini ia bantah.
"Wakil Presiden [Pence] memfokuskan seluruh tugasnya dan mempromosikan agenda Presiden [Trump]. Berharap dapat segera menyelesaikan masalah ini," tutur juru bicara Pence, Jarrod Agen melalui sebuah pernyataan, Jumat (16/6).
Pence menyewa Richard Cullen yang merupakan ketua firma hukum McGuireWoods untuk menghadapi pertanyaan dari Robert Mueller, eks Direktur Biro Investigasi Federal (FBI) yang ditunjuk menyelidiki kasus ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cullen merupakan pengusaha tersohor yang kerap membela kasus yang membelit sejumlah pejabat pemerintah dan pejabat tinggi lainnya, salah satunya skandal korupsi yang menjerat eks Presiden FIFA Sepp Blatter.
Cullen merupakan mantan jaksa federal yang memiliki hubungan dekat dengan eks bos FBI, James Comey--yang dipecat Trump seiring dengan munculnya laporan yang menuding sang presiden meminta FBI menghentikan penyelidikan komunikasi ilegal eks penasihat keamanannya, Michael Flynn, dengan Rusia saat kampanye pemilu.
Meski Pence jarang membahas isu soal Rusia ini, dia dikabarkan telah mempertimbangkan untuk menyewa pengacaranya sendiri selama beberapa minggu terakhir dengan mewawancarai beberapa kandidat.
Sejak resmi menjabat di Gedung Putih, isu campur tangan Rusia dalam memenangkan Trump di pemilu terus membayangi pemerintahan yang cukup menggerus kredibilitas kepemimpinan orang nomor satu di Negeri Paman Sam itu.
Komunitas intelijen AS, seperti CIA, bahkan telah menyimpulkan bahwa Moskow memang mencampuri pemilu 2016 lalu guna memenangkan Trump.
Diberitakan Reuters, kini, Mueller ditunjuk Kongres untuk menelusuri apakah orang-orang dekat Trump di pemerintahan maupun bisnisnya mungkin melakukan transaksi ilegal dengan pejabat Rusia atau pihak lain yang berhubungan dengan Kremlin, kata seorang pejabat AS yang dekat dengan penyelidikan ini.
Salah satunya, menyelidiki urusan keuangan serta bisnis Jared Kushner--suami dari Ivanka Trump sekaligus salah satu penasihat Gedung Putih--dengan Rusia.
Mueller juga dilaporkan tengah menyusun rencana penyelidikan kedua mengenai apakah Trump dan orang-orang didekatnya berusaha menutupi atau menghalangi penyelidikan ini.
Tak hanya Pence, Trump juga telah menyewa seorang pengacara pribadi pada Mei lalu untuk membelanya dalam penyelidikan kasus yang selama ini ia bantah.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK