Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah truk pembawa belut terguling di Oregon, Amerika Serikat dan membuat jalan tol serta kendaraan yang melintas, berlumur lendir.
Tidak ada yang terluka dalam peristiwa tersebut, namun sebuah mobil dilaporkan penuh lendir lengket dan salah jatu lajur di jalan tol harus ditutup, akibat ribuan belut yang tumpah ke jalanan.
Kepolisian Oregon, dikutip
Guardian, melaporkan truk yang membawa 3400 kilogram belut itu tiba-tiba terguling dan menumpahkan seluruh isinya ke jalanan. Imbasnya, kendaraan yang berada dekat dengan truk itu, ikut ‘mandi’ lendir belut dan jalan raya langsung dipenuhi binatang bertubuh licin tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kecelakaan itu terjadi di jalan tol 101 di selatan Depoe Bay, Oregon, Kamis (13/7) petang.
“Tidak ada yang terluka namun jalanan harus ditutup selama proses pembersihan,” sebut Kepolisian Oregon.
Insiden itu, di sisi lain, memicu perdebatan di internet. Sebagian warga mendebat bahwa hewan melata yang tumpah ke jalanan itu bukanlah belut, melainkan Hagfish, jenis makhluk prehistoris yang telah memiliki tengkorak namun tak punya rahang ataupun tulang belakang. Makhluk itu juga memproduksi lendir yang sangat banyak, terutama saat stres.
Banyaknya produksi lendir itulah yang ditekankan warga Oregon.
“Itu bukan belut, itu Hagfish,” sebut salah satu pengguna
Twitter.Alasan lainnya, Hagfish merupakan jenis binatang yang banyak terdapat di pesisir Amerika Serikat, termasuk Oregon. Binatang itu kerap diekspor ke Korea sebagai bahan makanan eksotis.
Kepolisian Oregon membenarkan bahwa belut tersebut akan dikirim ke Korea.
Polisi, di sisi lain, menjadikan insiden itu sebagai cara bersenang-senang. Mereka mengambil foto dan menunggahnya ke Twitter dengan caption berisi lelucon.
“Apa yang akan kamu katakan pada pembersih mobil?” cuit seorang polisi.
Sementara Pemadam Kebakaran Depoe Bay menunggah video petugas yang membersihkan jalanan dari belut menggunakan buldozer. Mereka menyatakan kawasan tersebut “slimed” alias berlendir.