Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan empat dari 39 orang warga Indonesia korban kecelakaan maut di Malaysia masih berada dalam keadaan kritis.
“Empat orang masih kritis. Semoga masa kritisnya bisa segera dilalui. Sementara enam orang masih dirawat di UGD dan satu lainnya rawat inap di rumah sakit,” tutur Retno dalam jumpa pers di kantornya, Kamis (26/10).
Retno menuturkan para korban kecelakaan bus di Penang tersebut dirawat secara terpisah di tiga rumah sakit terdekat yaitu RS Seberang Jaya, RS Sungai Bakap, dan RS Bukit Mertajam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, tujuh jenazah WNI yang tewas dalam insiden tersebut telah dipulangkan ke Tanah Air siang hari ini, kata Retno. Ketujuh korban tersebut diidentifikasi bernama Yeni, Sartika, Resni, Serlia, Faridah, Wami, dan Titik.
“Seluruhnya dipulangkan hari ini. Lima jenazah dipulangkan melalui Medan dan dua jenazahnya melalui Jogjakarta,” kata Retno.
Puluhan WNI tersebut menjadi korban kecelakaan maut antara bus karyawan pabrik Sony dan pabrik Plexus pada Selasa pagi sekitar pukul 06.00 waktu setempat. Kecelakaan terjadi di kilometer 47 Lebuh Utara Selatan.
Mayoritas karyawan yang menumpangi bus tersebut adalah karyawati yang berasal dari Indonesia dan Nepal.
Lebih lanjut, Retno mengatakan seluruh korban sudah mendapat biaya kompensasi dari asuransi perusahaan di Negeri Jiran.
“Kami sudah lakukan pengecekan di lapangan dan semua karyawan itu tercover oleh asuransi perusahaan di Malaysia,” tutur Retno.