Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Tunusia melarang maskapai penerbangan Dubai, Emirates terbang ke Tunisia lantaran sebelumnya mencegah wanita Tunisia naik pesawat. Namun, Emirates disebut memiliki informasi bahwa wanita Tunisia atau berpaspor Tunisia tersebut diduga terlibat dalam tindakan terorisme.
Tunisia pada Minggu malam (24/12) mengeluarkan larangan penerbangan untuk Emirates dari Dubai menuju Tunisia lantaran maskapai.
Dikutip dari
Reuters, pejabat setempat menyebut Emirates tak memberikan alasannya, mencegah wanita tersebut menaiki pesawat pada Jumat (22/12).
Seorang Pejabat Kepresidenan Tunusia dalam sebuah artikel kantor berita Tunis menyebut, Emirates tak menjelaskan ancaman keamanan yang di datangkan atas wanita tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Tunisia, kemarahan telah berkembang setelah seorang wanita mengaku dilarang menaiki pesawat Emirates menuju Dubai.
Organisasi sipil dan partai politik Tunisia meminta pemerintah untuk menanggapi.
Menteri Luar Negeri Khemais Jhianoui mengatakan kepada sebuah stasiun radio lokal bahwa Emirates harus meminta maaf atas larangan perjalanan tersebut, yang menurutnya tanpa sepengetahuan pihak berwenang Tunisia.
(agi/reuters)