Jakarta, CNN Indonesia -- Muhamad Farid Husen, 18 tahun, memenangkan lomba desain medali Youth Olympic Games (YOG) Buenos Aires 2018. Pengumuman tersebut disampaikan situs
www.olympic.org, (31/1).
Muhamad adalah peserta lomba termuda sejak kompetisi ini diselenggarakan pada 2010. Dia mengalahkan sekitar 300 peserta lomba desain medali yang mendaftar dari seluruh dunia. Dari ratusan karya yang masuk, juri menjatuhkan pilihan pada desain Muhamad berjudul "Fireworks of Victory" atau "Kembang Api Kemenangan".
Salah seorang juri, Aya Medany, Anggota Komisi Atlet Komite Olimpiade Internasional (OIC) berkomentar, "Desain Muhamad sangat menyentuh hati saya sebagai atlet. Dan yang terpenting adalah perayaan setelah kemenangan, dan tidak ada yang lebih baik untuk meerayakannya kecuali dengan kembang api. Menakjubkan pula pemenangnya berusia sama dengan peserta YOG," kata Medany dalam rilis yang diposting di olympic.org.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Muhamad Husen desain yang dimilikinya terinspirasi dari kembang api. “Kembang api menggambarkan rasa senang dan luapan kegembiraan, serta kembang api di langit menggambarkan bagaimana para atlet muda berlomba meraih mimpi," kata Muhamad.
Sebagai pemenang, Muhammad akan diundang dalam Olimpiade Pelajar di Buenos Aires, Argentina 2018, termasuk upacara pembukaan. Dia juga akan menyaksikan atlet pertama yang mendapatkan medali yang dia desain. Muhammad juga menerima satu set medali rancangannya dan sebuah tablet.
Menurut rilis KBRI Buenos Aires, Youth Olympic Games 2018 akan diadakan di Buenos Aires, Argentina pada 6 – 18 Oktober 2018. Perhelatan tersebut akan dihadiri oleh 206 negara termasuk Indonesia
(nat)