Jakarta, CNN Indonesia --
Seorang mantan mata-mata Rusia dirawat intensif pada Senin (5/3) setelah terpapar suatu zat yang tidak diketahui di Inggris. Dia diduga keracunan.
Menurut seorang sumber yang dekat dengan penyelidikan atas insiden itu, pria tersebut adalah Sergei Skripal, seorang mantan perwira intelijen militer yang divonis di Rusia pada 2006 sebagai mata-mata untuk Inggris.