Teror Ledakan Keempat di Austin, Dua Orang Terluka

Hanna Azarya Samosir | CNN Indonesia
Senin, 19 Mar 2018 10:29 WIB
Ledakan yang diduga berasal dari paket bom kembali mengguncang Austin, Amerika Serikat, dan melukai dua orang pada Minggu (18/3).
Insiden ini terjadi hanya sepekan setelah kepolisian menyatakan bahwa insiden tiga bom paket yang meledak dalam 10 hari belakangan memiliki keterkaitan. (Reuters/Sergio Flores)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ledakan yang diduga berasal dari paket bom kembali mengguncang Austin, Amerika Serikat, dan melukai dua orang pada Minggu (18/3).

"Departemen Kepolisian Austin (APD) menanggapi panggilan Ledakan Bom di 4800 blok Dawn Song Dr. Dua pasien pria dilarikan dengan luka yang belum diketahui," demikian bunyi pernyatan APD melalui akun Twitter resmi mereka.



ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah sumber mengatakan kepada ABC News melaporkan bahwa Biro Investigasi Federal (FBI) dan Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak juga merespons insiden ini.

Hingga kini, belum diketahui penyebab dan sumber ledakan di Austin ini.

Insiden ini terjadi hanya sepekan setelah kepolisian menyatakan bahwa insiden tiga bom paket yang meledak dalam 10 hari belakangan memiliki keterkaitan.

Rentetan insiden ini bermula pada 2 Maret, ketika Anthony House tewas akibat luka parah setelah membuka paket yang ternyata berisi bom di depan rumahnya.
Sepuluh hari kemudian, remaja berusia 17 tahun bernama Draylen Mason tewas ketika membuka sebuah paket yang ditinggalkan di depan rumahnya.

Beberapa jam berselang, seorang perempuan berusia 75 tahun terluka setelah membuka sebuah paket aneh di teras rumahnya.

Kepolisian pun menawarkan imbalan sebesar US$100 ribu bagi warga yang memiliki informasi mengenai pelaku dari rentetan paket bom tersebut.

Kejadian pada Minggu ini sendiri terjadi tak lama setelah kepolisian menaikkan ganjaran bagi warga yang memiliki informasi dari US$100 ribu menjadi US$115 ribu. (has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER