Jakarta, CNN Indonesia -- Identitas salah satu tersangka kasus peracunan eks agen ganda
Sergei Skripal di
Inggris terungkap, yaitu Alexander Yevgenyevich Mishkin, seorang dokter intelijen militer
Rusia (GRU).
Situs investigasi
Bellingcat melaporkan bahwa Mishkin adalah tersangka kedua yang diadili Inggris dengan nama alias Alexander Petrov.
Lahir pada Juli 1979, Mishkin besar di Desa Loyga, distrik Archangelsk di utara Rusia. Berdasarkan penelusuran data Bellingcat, alamat resmi Mishkin di Moskow sama dengan markas GRU.
"Proses identifikasi Bellingcat termasuk beberapa sumber terbuka, keterangan dari orang-orang yang kenal tersangka, juga salinan dokumen pribadi, termasuk salinan paspornya," tulis Bellingcat sebagaimana dikutip
Reuters, Senin (8/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, kepolisian London menyatakan bahwa mereka tak mau memberikan komentar atas spekulasi identitas asli kedua tersangka kasus tersebut.
Petrov sendiri diadili bersama seorang rekannya, Ruslan Boshirov, atas atas kasus percobaan pembunuhan terhadap eks agen ganda Rusia, Sergei Skripal, dan anaknya, Yulia, menggunakan senjata kimia Novichok.
Bulan lalu,
Bellingcat melaporkan bahwa nama asli Boshirov adalah Anatoliy Chepiga, seorang kolonel di GRU.
Selama ini, Inggris menuding Rusia sebagai dalang di balik percobaan pembunuhan ini. Namun, Rusia selalu membantah tudingan tersebut dengan dasar keterangan para tersangka bahwa mereka adalah turis yang sedang berlibur di Salisbury.
(has)