
Kanada Siap Tampung Pemudi Arab Saudi Minta Suaka
CNN Indonesia | Sabtu, 12/01/2019 20:55 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Kanada menyatakan akan menampung perempuan pencari suaka asal Arab Saudi, Rahaf Mohammed al-Qunun (18) yang mengaku kabur karena kerap disiksa keluarganya. Mereka melakukan itu karena Qunun saat ini sudah mendapatkan status sebagai pengungsi.
Seperti dilansir CNN, Sabtu (12/1), persetujuan itu disampaikan oleh Perdana Menteri Justin Trudeau. Menurut Kepala Imigrasi Thailand, Surachate Hakpam, Qunun langsung diberangkatkan ke Toronto, Kanada menggunakan pesawat maskapai Korean Airlines dan akan singgah di Seoul.
Qunun tertahan di Thailand ketika hendak mencari suaka di Australia. Dia lantas sempat mengurung diri di kamar hotel di Bandara Suvarnabhumi, Bangkok karena khawatir akan dideportasi kembali ke negara asalnya.
Qunun yang kabarnya merupakan anak pejabat di Saudi lantas menyiarkan permintaan bantuan melalui media sosial Twitter. Permintaan tolongnya disambut perwakilan Badan Urusan Pengungsi Perserikatan Bangsa-bangsa (UNHCR) di Thailand.
Qunun lantas dibawa ke tempat aman, dan pemerintah Thailand memberikan izin tinggal sementara. Paspornya yang ditahan kemudian dikembalikan.
Kabarnya pemerintah Saudi melalui perwakilan diplomatik mereka berusaha melobi pemerintah Thailand untuk memulangkan Qunun. Ayah dan saudara lelakinya pun datang ke Bangkok, tetapi Qunun enggan menemui keduanya.
Qunun saat ini menghapus akun media sosialnya karena mendapat ancaman pembunuhan. (ayp/ayp)
Seperti dilansir CNN, Sabtu (12/1), persetujuan itu disampaikan oleh Perdana Menteri Justin Trudeau. Menurut Kepala Imigrasi Thailand, Surachate Hakpam, Qunun langsung diberangkatkan ke Toronto, Kanada menggunakan pesawat maskapai Korean Airlines dan akan singgah di Seoul.
Qunun tertahan di Thailand ketika hendak mencari suaka di Australia. Dia lantas sempat mengurung diri di kamar hotel di Bandara Suvarnabhumi, Bangkok karena khawatir akan dideportasi kembali ke negara asalnya.
Qunun lantas dibawa ke tempat aman, dan pemerintah Thailand memberikan izin tinggal sementara. Paspornya yang ditahan kemudian dikembalikan.
Kabarnya pemerintah Saudi melalui perwakilan diplomatik mereka berusaha melobi pemerintah Thailand untuk memulangkan Qunun. Ayah dan saudara lelakinya pun datang ke Bangkok, tetapi Qunun enggan menemui keduanya.
ARTIKEL TERKAIT

Sejak Kasus Bos Huawei, 13 Warga Kanada Ditahan di China
Internasional 11 bulan yang lalu
Ke Timur Tengah, Pompeo Cari Perkembangan Kasus Khashoggi
Internasional 11 bulan yang lalu
Turki Bakal Bawa Investigasi Khashoggi ke PBB
Internasional 11 bulan yang lalu
VIDEO: Mahkamah Agung AS Tolak Permintaan Trump Soal Migran
Internasional 11 bulan yang lalu
Kanada Cari Cara Batalkan Penjualan Senjata dengan Saudi
Internasional 11 bulan yang lalu
Pompeo Sebut Penahanan Warga Kanada oleh China Tidak Sah
Internasional 11 bulan yang lalu
BACA JUGA

FOTO: Uji Coba Pesawat Bertenaga Listrik Berlangsung 15 Menit
Teknologi • 13 December 2019 13:05
Yasonna Soal Rizieq: WNI yang Ingin Pulang Pasti Kami Terima
Nasional • 05 December 2019 18:23
Huawei Akan Pindah Riset ke Kanada, Buat Pabrik di Eropa
Teknologi • 05 December 2019 09:29
VIDEO: Riyadh Motor Show 2019 Sajikan Mobil Klasik dan Langka
Teknologi • 28 November 2019 15:15
TERPOPULER

Korea Utara Kembali Uji Situs Peluncuran Rudal
Internasional • 2 jam yang lalu
FOTO: Bayang Radiasi Nuklir di Olimpiade Tokyo 2020
Internasional 5 jam yang lalu
VIDEO: Pesawat Cessna Mendarat Darurat di Jalanan San Diego
Internasional 5 jam yang lalu