Jakarta, CNN Indonesia -- Kabar internasional Kamis (12/9) ramai dengan berbagai isu, mulai dari ucapan belasungkawa negara sahabat yang mengantar presiden ketiga RI,
Bacharuddin Jusuf Habibie, ke tempat peristirahatan terakhir hingga kemelut kabut asap antara
Indonesia dan
Malaysia.
1.
Wakil PM Malaysia Akan Hadiri Pemakaman HabibieUcapan belasungkawa dari negara-negara sahabat terus mengalir atas kepergian BJ Habibie. Malaysia sampai-sampai mengirimkan wakil perdana menteri mereka, Wan Azizah Wan Ismail, untuk menghadiri prosesi pemakaman Habibie di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang asisten Wan Azizah mengatakan kepada CNNIndonesia.com bahwa istri tokoh reformasi Malaysia, Anwar Ibrahim, tersebut sengaja meluangkan waktu di tengah kesibukannya karena Habibie merupakan sosok panutan yang dekat dengan keluarganya.
[Gambas:Video CNN]Negara yang juga dekat dengan Habibie, Jerman, menyampaikan rasa dukacita mendalam melalui sebuah pernyataan.
Sementara itu, Kedutaan Besar Inggris di Jakarta juga mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda duka atas kepergian Habibie. Bendera ini sangat terlihat karena hanya berjarak tak lebih dari 100 meter dari kediaman Habibie di Kuningan, Jakarta.
2.
Mahathir Akan Surati Jokowi soal Kisruh Kabut Asap KarhutlaKemelut masalah kabut asap akibat kebakaran lahan dan hutan antara Indonesia dan Malaysia kian panas sampai-sampai Perdana Menteri Mahathir Mohamad berencana mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo.
"Saya telah membahas hal ini dengan PM Mahathir dan dia setuju untuk menulis surat kepada Presiden Jokowi demi menarik perhatiannya terhadap masalah kabut asap lintas batas," kata Menteri Energi, Teknologi, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim Yeo Bee Yin.
Penyebaran kabut asap memang terus memburuk akibat peningkatan titik api kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan tahun ini, terutama selama musim kemarau.
[Gambas:Video CNN]Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Siti Nurbaya, tak terima Kuala Lumpur menyebut asap karhutla yang menutupi Malaysia hanya berasal dari wilayah Indonesia.
Menurut dia, asap karhutla itu juga berasal dari wilayah Malaysia sendiri, seperti Sarawak dan Semenanjung Malaya.
Tak tinggal diam, Yeo menyindir Siti agar berhenti menyangkal fakta bahwa kabut asap karhutla di Kalimantan dan Sumatera telah mencemari udara negara tetangga termasuk Malaysia.
3.
Peringati 9/11, Trump Sebut AS Akan Lebih Keras Serbu TalibanSementara itu, Amerika Serikat memperingati 18 tahun tragedi 9/11. Ketika warga mengheningkan cipta, Presiden Donald Trump menyampaikan pidato dengan salah satu pesan bahwa AS bakal melakukan perlawanan lebih sengit terhadap Taliban di Afghanistan.
"Jika mereka (Taliban) kembali menyerang kita, kami akan memburu mereka ke mana pun dengan kekuatan penuh yang mana belum pernah dilakukan AS sebelumnya," kata Trump.
Trump melontarkan pernyataan ini setelah menyatakan bahwa perundingan damai dengan Afghanistan dan Taliban sudah mati.
Ia membatalkan pertemuan rahasia terpisah dengan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, dan Taliban setelah terjadi satu serangan yang menewaskan satu tentara AS. Trump menyebut pihak yang melakukan serangan itu ingin menaikkan posisi tawar dalam perundingan.
(has)