Spanyol Selidik Kasus Dugaan Penularan Lokal Virus Corona
CNN Indonesia
Jumat, 28 Feb 2020 05:24 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pejabat Kementerian Kesehatan Spanyol pada Kamis (27/2) menginvestigasi kasus dugaan penularan virus corona secara lokal atau local transmission pertama. Salah satu pasien adalah orang lansia dengan kondisi yang serius.
Tiga pasien terduga tersebut berada di rumah sakit, dua di Madrid dan satu di Sevilla. Mereka memiliki gejala sakit yang mirip dengan flu.
Kepala Koordinator Kondisi Gawat Darurat Kesehatan Kemenkes Spanyol, Fernando Simon mengatakan tak ada satu pun pasien yang bepergian ke daerah wabah.
Bukan hanya itu, tiga pasien yang kini dirawat tak ada riwayat berkontak dengan pasien virus corona lainnya.
"Kemungkinan mereka berkaitan dengan kasus di luar Spanyol, atau kasus impor yang masih diinvestigasi," kata Simon kepada awak media.
Sejak terinfeksi pertama kali, Spanyol telah mengumumkan 17 kasus virus corona. Sebanyak 15 di antara kasus itu terdeteksi pada Senin (24/2) malam.
Dalam jumlah tersebut, 12 kasus merupakan warga negara Italia atau orang yang pernah berada di Italia. Italia kini menjadi negara episentrum wabah virus corona di Eropa dengan 525 orang terinfeksi, 12 meninggal.
Empat turis Italia terdeteksi positif virus corona di Kepulauan Canari yang membuat pemerintah setempat mengarantina 700 tamu hotel yang sama dengan pasien.
Namun pejabat setempat mengatakan sebanyak 130 tamu dinyatakan negatif virus corona dan karantina mulai dicabut sebagian.
Bila infeksi virus corona terkonfirmasi mampu menular antar manusia di Spanyol, pemerintah akan mengambil langkah ekstra untuk mencegah penularan meluas.
"Salah satunya mengurangi izin berkumpul," kata Simon.
Pemerintah Madrid mengatakan satu dari dua pasien virus corona di kota itu adalah pria 77 tahun yang sakit parah dan berada di perawatan intensif. Sedangkan lainnya merupakan pria 50 tahun yang kini kondisinya telah stabil.
Kasus dugaan penularan lokal virus corona pertama diketahui pada Rabu (26/2) pada seorang pria berusia 62 tahun di kawasan selatan Andalusia. Kini, ia berada dalam ruang isolasi di rumah sakit Sevilla.
"Fakta bahwa belum mungkin untuk menentukan lokasi ia terinfeksi, berarti virus tersebut mungkin telah beredar selama beberapa waktu di Andalusia," kata Simon kepada radio Onda Cero pada Kamis (27/2) pagi.
[Gambas:Video CNN]
Di antara pasien yang baru terdiagnosis adalah seorang jurnalis olahraga dari Valencia yang pergi ke Milan untuk liputan Liga Champion pada 19 Februari lalu.
"Virus corona sudah merekrut saya," canda wartawan yang bernama Kike Mateu itu berbalut masker dalam sebuah video dari kasur rumah sakit yang ia tempati. (afp/end)
Tiga pasien terduga tersebut berada di rumah sakit, dua di Madrid dan satu di Sevilla. Mereka memiliki gejala sakit yang mirip dengan flu.
Kepala Koordinator Kondisi Gawat Darurat Kesehatan Kemenkes Spanyol, Fernando Simon mengatakan tak ada satu pun pasien yang bepergian ke daerah wabah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemungkinan mereka berkaitan dengan kasus di luar Spanyol, atau kasus impor yang masih diinvestigasi," kata Simon kepada awak media.
Sejak terinfeksi pertama kali, Spanyol telah mengumumkan 17 kasus virus corona. Sebanyak 15 di antara kasus itu terdeteksi pada Senin (24/2) malam.
Dalam jumlah tersebut, 12 kasus merupakan warga negara Italia atau orang yang pernah berada di Italia. Italia kini menjadi negara episentrum wabah virus corona di Eropa dengan 525 orang terinfeksi, 12 meninggal.
Empat turis Italia terdeteksi positif virus corona di Kepulauan Canari yang membuat pemerintah setempat mengarantina 700 tamu hotel yang sama dengan pasien.
Namun pejabat setempat mengatakan sebanyak 130 tamu dinyatakan negatif virus corona dan karantina mulai dicabut sebagian.
Bila infeksi virus corona terkonfirmasi mampu menular antar manusia di Spanyol, pemerintah akan mengambil langkah ekstra untuk mencegah penularan meluas.
"Salah satunya mengurangi izin berkumpul," kata Simon.
Pemerintah Madrid mengatakan satu dari dua pasien virus corona di kota itu adalah pria 77 tahun yang sakit parah dan berada di perawatan intensif. Sedangkan lainnya merupakan pria 50 tahun yang kini kondisinya telah stabil.
Kasus dugaan penularan lokal virus corona pertama diketahui pada Rabu (26/2) pada seorang pria berusia 62 tahun di kawasan selatan Andalusia. Kini, ia berada dalam ruang isolasi di rumah sakit Sevilla.
"Fakta bahwa belum mungkin untuk menentukan lokasi ia terinfeksi, berarti virus tersebut mungkin telah beredar selama beberapa waktu di Andalusia," kata Simon kepada radio Onda Cero pada Kamis (27/2) pagi.
[Gambas:Video CNN]
Di antara pasien yang baru terdiagnosis adalah seorang jurnalis olahraga dari Valencia yang pergi ke Milan untuk liputan Liga Champion pada 19 Februari lalu.
"Virus corona sudah merekrut saya," canda wartawan yang bernama Kike Mateu itu berbalut masker dalam sebuah video dari kasur rumah sakit yang ia tempati. (afp/end)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK