Update Corona Global: Hampir 2 Juta Orang Terinfeksi

CNN Indonesia
Rabu, 15 Apr 2020 08:32 WIB
Healthcare workers assist a COVID-19 patient at a library that was turned into an intensive care unit (ICU) at Germans Trias i Pujol hospital in Badalona, Barcelona province, Spain, Wednesday, April 1, 2020. The new coronavirus causes mild or moderate symptoms for most people, but for some, especially older adults and people with existing health problems, it can cause more severe illness or death. (AP Photo/Felipe Dana)
Ilustrasi penanganan pasien virus corona. (AP Photo/Felipe Dana)
Jakarta, CNN Indonesia -- Jumlah kasus infeksi virus corona di seluruh dunia hingga hari ini Rabu (15/4) mencapai 1.997.620 orang.

Berdasarkan data yang dirilis situs pelaporan online Worldometer, korban meninggal akibat Covid-19 sebanyak 126.596 jiwa, dan 478.425 pasien dinyatakan sembuh.

Amerika Serikat menjadi negara dengan kasus dan kematian terbanyak dengan mencatatkan 613.886 pasien dan 26.047 kematian serta 38.820 sembuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Spanyol berada di urutan kedua terbanyak dengan 174.060 kasus positif Covid-19, 18.255 kematian, dan 67.504 sembuh.

Selanjutnya Italia yang mencatatkan 162.488 kasus, 21.067 kematian, dan 37.130 sembuh.
Update Corona Global: Hampir 2 Juta Orang Terinfeksi Foto: CNN Indonesia/Fajrian

Prancis termasuk salah satu di negara di Eropa yang terpapar parah corona dengan 143.303 kasus, 15.729 kematian, dan 28.805 sembuh.

Sementara Jerman 132.210 kasus, 3.495 kematian, dan 68.200 pasien dinyatakan sembuh.

China sendiri yang menjadi lokasi awal penyebaran virus corona kini memiliki 82.295 kasus, 3.342 meninggal, dan 77.816 sembuh.


Selain Tiongkok, negara Asia yang paling terdampak adalah Korea Selatan. Negeri Gingseng itu memiliki 10.564 kasus corona, 222 meninggal, dan 7.534 sembuh.

Di Timur Tengah, Iran menempati urutan pertama dengan 74.877 kasus, 4.683 meninggal, dan 48.129 sembuh.

Untuk mengendalikan penyebaran virus corona sejumlah negara melakukan berbagai upaya mulai dari menyerukan menjaga jarak, tinggal di rumah, pembatasan lainnya hingga lockdown.


Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa vaksin menjadi cara paling efektif untuk menghentikan penyebaran Covid-19. (dea/dea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER