Kematian Corona AS Nyaris 100 Ribu, Warga Tetap ke Pantai

CNN Indonesia
Selasa, 26 Mei 2020 16:44 WIB
People enjoy the beach in Barcelona, Spain, Wednesday, May 20, 2020. Barcelona allowed people to walk on its beaches Wednesday, for the first time since the start of the coronavirus lockdown over two months ago. Sunbathing and recreational swimming are still not allowed. (AP Photo/Emilio Morenatti)
Warga AS memenuhi pantai dan mengabaikan aturan jaga jarak kendati angka kematian akibat virus corona nyaris mencapai 100 ribu jiwa. (Foto: AP/Emilio Morenatti)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ribuan warga terlihat tetap berkerumun di sejumlah pantai di Florida, Maryland, Georgia, Virginia, hingga Indiana dan mengabaikan aturan menjaga jarak meski angka kematian akibat pandemi virus corona di Amerika Serikat hampir mencapai 100 ribu jiwa.

Berdasarkan data statistik Worldometers per Selasa (26/5), jumlah kematian corona di Negeri Paman Sam mencapai 99.805 orang dengan jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 1.706.226 pasien.

Sementara itu, data statistik John Hopkins University mencatat kasus positif Covid-19 di AS mencapai 1.662.768 pasien dengan 98.223 kematian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lonjakan kasus positif corona baru dan angka kematian masih ditemukan di sebagian besar wilayah AS ketika hampir seluruh 50 negara bagian mulai memberlakukan relaksasi dan pembukaan kembali aktivitas perekonomian pasca pembatasan pergerakan demi menekan angka penularan virus.

Ribuan warga juga terlihat tak lagi mengindahkan aturan menjaga jarak dengan tetap bepergian keluar rumah dan berkumpul demi menghabiskan liburan akhir pekan yang panjang seiring dengan peringatan Hari Pahlawan atau Memorial Day.

Banyak kerumunan orang bahkan terlihat bermain dan bersantai di Pantai Daytona Beach tanpa menggunakan masker meski pihak berwenang AS tetap memperingatkan warga untuk menaati pedoman kesehatan di tengah relaksasi aturan pembatasan pergerakan.

Insert Artikel - Waspada Virus CoronaFoto: CNN Indonesia/Fajrian
Insert Artikel - Waspada Virus Corona

Wali Kota Daytona Beach, Derrick Henry, mengatakan aparat keamanan juga tak bisa melakukan banyak hal untuk mengendalikan kerumunan sebanyak itu.

"Mereka tidak mempraktikan jaga jarak sosial dan mereka tidak menanggapi aturan yang kami berlakukan. Suatu pekerjaan yang sulit ketika satu petugas penegak hukum harus menindak dan memantau 300-500 orang," kata Henry seperti dilansir CNN.

Tak hanya di pantai, ratusan orang di Missouri juga dilaporkan menghadiri sebuah pesta biliar pada akhir pekan lalu. Pesta biliar itu digelar hanya beberapa hari setelah pesta serupa dinyatakan sebagai kluster penularan positif baru oleh pihak berwenang.

[Gambas:Video CNN]

Gubernur Arkansas Asa Hutchinson menuturkan wilayahnya itu kini tengah menghadapi puncak penularan corona kedua.

Sementara itu, Presiden Donald Trump terus menjadi sorotan karena dianggap gagal menangani penularan corona di Negeri Paman Sam.

Trump bahkan kedapatan bermain golf di liburan akhir pekan Memorial Day ketika angka kematian akibat corona di AS terus mendekati 100 ribu jiwa.

Pada Sabtu (23/5), Trump terlihat ke lapangan golf sehari setelah dia menuntut gubernur untuk kembali membuka rumah ibadah selama liburan akhir pekan Hari Pahlawan.

Koordinator Gugus Tugas Virus Corona Gedung Putih, Dr. Deborah Birx, memang telah memperbolehkan masyarakat berada di luar rumah selama akhir pekan kemarin dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.

Foto-foto di Twitter memperlihatkan Trump bermain golf dan mengemudikan mobil golf seorang diri di lapangan pribadinya di Trump National Golf Club di Sterling, Virginia. (rds/evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER