Terlibat Organisasi Neo-Nazi, 5 Muda-Mudi Inggris Dibui

CNN | CNN Indonesia
Kamis, 11 Jun 2020 04:20 WIB
Hand about to bang gavel on sounding block in the court room
Ilustrasi pengadilan. Pemerintah Inggris memasukkan kelompok Aksi Nasional ke dalam daftar organisasi teroris karena menyebarkan paham ekstrem kanan. (Istockphoto/Wavebreakmedia)
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang mantan peserta kontes kecantikan Miss Hitler dan pacarnya dipenjara di Inggris karena menjadi anggota kelompok Neo-Nazi, Aksi Nasional, yang masuk dalam organisasi terlarang.

Seperti dilansir CNN, Rabu (10/6), Kepolisian West Midlands menyatakan Alice Cutter (24) dan kekasihnya Mark Jones (25) divonis penjara pada Selasa (9/6) kemarin karena menjadi anggota dalam organisasi ekstrem kanan tersebut yang masuk ke dalam daftar kelompok teroris.


Mereka disidang pada Maret lalu bersama dengan Garry Jack (24) dan Connor Scothern (19).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi Nasional menjadi kelompok sayap kanan pertama yang dilarang di bawah undang-undang terorisme Inggris pada Desember 2016. Menjadi anggota organisasi ini merupakan suatu bentuk pelanggaran pidana di negara itu.

Kementerian Dalam Negeri Inggris menyatakan organisasi tersebut memiliki ideologi rasialisme, anti-Yahudi, dan anti hubungan sesama jenis.

Menurut polisi, keempat pemuda itu menjadi anggota kelompok Neo-Nazi dan secara rutin melakukan pertemuan untuk membahas ideologi ekstrem mereka dan menghadiri demonstrasi.

Ketika organisasi itu dilarang, polisi mencatat kelompok itu mengadakan pertemuan rahasia untuk membahas ambisi mereka perihal perang ras, merekrut pemuda ke dalam kelompok itu, dan berbagi gambar yang 'sangat mengejutkan' mengejek Holocaust (pembantaian etnis Yahudi oleh pasukan Nazi Jerman) dan memuji mendiang pemimpin Nazi Jerman, Adolf Hitler.

Saat sidang vonis, Cutter dan Jones masing-masing dihukum penjara selama tiga tahun dan lima setengah tahun. Sementara Jack diganjar hukuman empat setengah tahun, dan Scothern 18 bulan.


Seorang terdakwa lain, Daniel Ward (29), mengaku bersalah dalam sidang pengadilan sebelumnya dan dipenjara selama tiga tahun pada Juli tahun lalu.

Cutter mengikuti kompetisi kecantikan Miss Hitler dan bergelar Miss Bunchenwald (referensi dari kamp kematian Nazi), membantah menjadi anggota kelompok itu meskipun dia menghadiri rapat umum organisasi.

Hakim Paul Farrer QC mengatakan kepada Cutter bahwa meskipun dia tidak memegang peran di organisasi atau kepemimpinan dalam kelompok, dia adalah orang kepercayaan dari salah satu pemimpin kelompok, serta sedang menjalin hubungan dengan Jones.

Farrer mencatat bahwa Jones memiliki peran penting dalam kelanjutan organisasi terlarang itu.

Pengadilan menyatakan bahwa keempatnya mengklaim menolak menjadi anggota Aksi Nasional, tapi mereka menghadiri pertemuan dengan para pemimpin senior dan anggota organisasi itu pasca-larangan yang diterapkan pada 2017.

[Gambas:Video CNN]

Dalam sebuah pernyataan, Kepala Unit Penanggulangan Terorisme Kepolisian West Midlands, Detektif Kepala Superintenden Kenny Bell, mengatakan pihak aparat telah melihat peningkatan aktivitas yang signifikan dari kelompok tersebut.

"Teroris dan ekstremis menggunakan ideologi semacam ini untuk menciptakan perselisihan, ketidakpercayaan, dan ketakutan di masyarakat kami dan kami berusaha untuk melawan ini. Saya akan mendorong orang untuk melaporkan kejahatan kebencian kepada kami dan akan ditanggapi dengan serius," katanya dalam sebuah pernyataan.

Jaksa penuntut umum, Max Hill QC, menggambarkan anggota Aksi Nasional sebagai orang-orang yang pantang menyerah, di mana mereka mengingat kembali masa-masa Nazi Jerman saat membantai kaum Yahudi dalam Perang Dunia II. (ans/ayp)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER