Andrew Giulani yang merupakan putra dari pengacara pribadi Presiden AS Donald Trump, Rudy Giulani, mengumumkan positif terjangkit virus corona pada Jumat (20/11), sehari setelah menghadiri konferensi pers dengan ayahnya dan anggota tim hukum Trump lain membahas klaim kecurangan pemilu.
"Pagi ini, saya dinyatakan positif Covid-19. Saya mengalami gejala ringan, dan mengikuti semua protokol yang sesuai, termasuk berada dalam karantina dan melakukan pelacakan kontak," cuit Andrew di Twitter.
Andrew Giuliani yang menjabat sebagai asisten khusus presiden adalah anggota terbaru dalam lingkaran Trump yang dinyatakan positif Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir USA Today, konferensi pers pada Kamis (19/11) tersebut diadakan di ruangan yang padat massa di markas besar Komite Nasional Republik di Capitol Hill.
Dalam konferensi pers itu, Rudy Giuliani dan pengacara lainnya mengklaim tanpa bukti bahwa ada "penipuan pemilu" dan menentang media karena tidak melaporkannya.
Tapi belum ada pengadilan yang menyetujui tuduhan tersebut. Para pengamat juga telah memperkirakan bahwa berbagai tuntutan hukum yang dilayangkan Trump tidak akan membuahkan hasil.
Selain Andrew, putra tertua Presiden Trump, Donald Trump Jr. juga dinyatakan positif Covid-19.
"Don [Donald Trump Jr] dinyatakan positif pada awal pekan ini dan telah dikarantina sejak saat itu," ujar seorang juru bicara, melansir CNN.
Tak ada sedikit pun gejala klinis Covid-19 yang dialami Trump Jr. Dia menjadi salah satu pasien Covid-19 tanpa gejala.
"Dia telah mengikuti semua pedoman Covid-19 yang direkomendasikan medis," tambah juru bicara.
Kekasih Trump Jr., Kimberly Guilfoyle juga dinyatakan positif terinfeksi virus saat keduanya berkampanye untuk Trump dalam Pilpres AS 2020.
(ans/vws)