Kapal perang peluncur rudal USS Michael Murphy milik Angkatan Laut Amerika Serikat menjadi klaster baru virus corona (Covid-19) setelah seperempat dari total 300 kru kapal terinfeksi virus tersebut.
Menurut dua pejabat Angkatan Laut AS, USS Michael Murphy kini telah berlabuh di Hawaii sehingga tak terlalu banyak operasional yang terganggu akibat wabah yang merebak.
Seorang pejabat mengatakan sebagian besar kru kapal yang terinfeksi corona tidak menunjukkan gejala. Ia memaparkan sebagian dari kru yang terinfeksi akan kembali bertugas dalam beberapa hari ke depan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang juru bicara Angkatan Laut AS, Nicole Schwegman, membenarkan laporan itu.
"Benar bahwa personel yang ditugaskan USS Michael Murphy dinyatakan positif corona pada 4 November lalu," katanya tanpa menyebutkan jumlah pasti kru yang terinfeksi seperti dikutip CNN.
Schwegman mengatakan kru kapal yang dinyatakan positif corona telah ditempatkan di ruang isolasi khusus.
"Seluruh pihak yang sempat menjalin kontak dengan para kru yang terinfeksi Covid-19 juga telah menjalani isolasi mandiri selama dua pekan," papar Schwegman.
Ini bukan pertama kali kapal perang AS menjadi klaster virus corona. Kemarin, Kapal Penjaga Pantai Cutter Stratton terpaksa kembali ke pelabuhan setelah 11 awaknya dinyatakan positif virus corona.
Kapal tersebut tengah berpartisipasi dalam patroli anti-narkoba di laut Mediterania Timur dan terpaksa kembali ke pelabuhan di Alameda, California.
"Para awak yang terkena corona melaporkan mengalami gejala ringan dan sedang menerima perawatan medis," ucap Lembaga Penjaga Pantai AS melalui sebuah pernyataan.
Beberapa bulan lalu, wabah corona juga menyerang kapal induk USS Kidd dan USS Theodore Roosevelt. Satu kru USS Theodore Roosevelt meninggal setelah terinfeksi virus serupa SARS itu.
Rabu pekan ini, Kementerian Pertahanan mengatakan ada 1.314 kasus virus corona baru dari total 25.000 kasus yang melibatkan personel militer AS.
(rds/evn)