WHO Sebut Kasus Corona di Korut Masih Nihil

CNN Indonesia
Jumat, 11 Des 2020 19:05 WIB
WHO menyatakan sampai saat ini tetap tidak menerima satupun kasus infeksi Covid-19 di Korea Utara.
Ilustrasi penduduk Korea Utara. WHO menyatakan sampai saat ini tetap tidak menerima satupun kasus infeksi Covid-19 di Korea Utara. (AFP/KIM WON JIN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan sampai saat ini tetap tidak menerima satupun laporan kasus infeksi virus corona (Covid-19) di Korea Utara.

Seperti dilansir kantor berita Korea Selatan, Yonhap News Agency, Jumat (11/12), WHO menyatakan sampai saat ini Korut juga tidak melaporkan terjadinya penyebaran wabah.

WHO menyatakan Korut sampai saat ini telah melakukan pemeriksaan terhadap 9.373 penduduknya, dan melaporkan tidak ada satupun kasus infeksi Covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari hasil tes itu, lanjut WHO, Korut menyatakan para setengah dari orang-orang yang menjalani pemeriksaan diketahui mengalami gejala sakit mirip influenza dan infeksi akut saluran pernapasan (ISPA). Beberapa di antaranya dilaporkan memang mengalami demam di masa pemberlakuan karantina.

WHO menyatakan Korut juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap para tenaga medis yang bertugas di lokasi karantina, dan petugas yang mengambil sampel dan menganalisis spesimen.

Dari catatan WHO disebutkan sampai saat ini ada 33.044 warga Korut yang sudah dipulangkan dari pusat karantina.

Korut sampai saat ini bersikap keras untuk mencegah pandemi Covid-19, dengan menutup dan memperketat seluruh perbatasan mereka dengan negara tetangga.

Sebab menurut para ahli, jika Covid-19 sampai merebak, maka pemerintah Korut bakal kewalahan karena sistem jaminan kesehatan mereka yang rapuh.

Pada Rabu lalu, petinggi Partai Buruh Korut yang juga adik Pemimpin Tertinggi Kim Jong-un, Kim Yo-jong, murka terhadap pernyataan Menteri Luar Negeri Korsel, Kang Kyung-wha.

Penyebabnya adalah Kang mempertanyakan dan tidak yakin dengan laporan yang menyatakan Korut sama sekali tidak melaporkan kasus infeksi Covid-19. Dia juga mengatakan Korut menolak usulan Korsel untuk menjalin kerja sama penanganan Covid-19.

"Bisa dilihat pernyataan ceroboh yang dilontarkan olehnya tanpa mempertimbangkan dampak apapun yang bisa memperburuk hubungan antara Korut dan Korsel. Kami tidak akan pernah melupakan pernyataannya dan mungkin dia harus membayarnya," kata Yo-jong.

(yonhap news agency/ayp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER