Tingkat Kematian di Selandia Baru Turun saat Pandemi Corona

CNN Indonesia
Sabtu, 09 Jan 2021 02:00 WIB
Selandia Baru mampu menekan angka kematian virus corona sebanyak 25 orang, jauh lebih rendah dibandingkan angka kematian tahun sebelumnya.
Angka kematian di Selandia Baru turun kendati diterpa pandemi Covid-19. (Foto: AFP/MARTY MELVILLE)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebuah studi dari The Lancet melaporkan bahwa Selandia Baru mampu menekan angka kematian virus corona sebanyak 25 orang. Secara total, angka kematian selama pandemi Covid-19 sepanjang 2020 bahkan lebih rendah dibandingkan setahun sebelumnya.

Angka kematian itu berkat isolasi Selandia Baru yang dianggap berhasil mengendalikan pandemi Covid-19, termasuk menutup perbatasan, tempat wisata, dan industri.

Selain itu, pemerintah Selandia Baru juga berhasil menerapkan lockdown dan menjaga pergerakan warganya seminimal mungkin sehingga dapat menurunkan angka kematian dan penularan virus corona.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perdana MenteriSelandia Baru,Jacinda Ardern, menggratiskan vaksin virus corona (Covid-19) bagi 5 juta penduduknya dan warga di enam negara kawasan Pasifik.

"Vaksin akan diberikan secara gratis kepada publik. Jika terbukti aman dan efektif oleh lembaga farmasi Selandia Baru, Medsafe, kami akan memperluas jangkauan vaksin bagi warga Selandia Baru dan negara tetangga," kata Ardern melalui pernyataan yang dirilis melalui situs pemerintah Selandia Baru, Kamis (17/12) seperti dilansir dari IFL Science.

Vaksin gratis itu rencananya akan diberikan Selandia Baru ke enam negara Pasifik seperti Tokelau, Kepulauan Cook, Niue, Samoa, Tonga, dan Tuvalu jika masing-masing negara menyetujuinya.

Pemerintahan Ardern juga berencana memberikan dana bantuan sebesar US$75 juta untuk membantu ketersediaan vaksin bagi negara di Pasifik dan dunia.

Hal itu disampaikan Ardern setelah pemerintah sepakat memesan total 18,32 juta dosis tambahan dari AstraZeneca dan Novavac. Jumlah vaksin tersebut cukup untuk 9,16 juta warga.

Selandia Baru juga telah memesan 750 ribu dosis vaksin dari Pfizer/BioNTech, 5 juta vaksin dari Janssen, 3.8 juta vaksin dari the University of Oxford/AstraZeneca, dan 5.36 juta dari Novavax.

Ardern mengatakan vaksinasi virus corona akan menjadi imunisasi terbesar dalam sejarah yang pernah dilakukan Selandia Baru, bahkan dunia.

(din/evn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER