Produksi Vaksin AstraZeneca Terganggu Paket Mencurigakan

CNN Indonesia
Sabtu, 30 Jan 2021 07:47 WIB
Kepolisian Inggris menangkap seorang pria diduga mengirim paket mencurigakan ke pabrik produksi vaksin virus corona Wockhardt.
Ilustrasi anggota Kepolisian Inggris. (AFP PHOTO / Daniel LEAL-OLIVAS)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepolisian Inggris menangkap seorang pria yang diduga mengirim paket mencurigakan ke pabrik produksi vaksin virus corona Wockhardt di Wrexham, Wales Utara, Rabu (27/1).

Wockhardt menjadi tempat produksi akhir vaksin corona buatan perusahaan AstraZeneca yang berkolaborasi dengan Universitas Oxford.

Kepolisian Inggris memaparkan produksi vaksin sempat dihentikan akibat laporan itu. Para pegawai yang berjumlah sekitar 400 orang juga dievakuasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepolisian Kent mengatakan pria yang ditangkap itu berusia 53 tahun. Ia dicurigai mengirim paket tersebut.

Aparat berwenang mengerahkan tim penjinak bom ke pabrik tersebut untuk mengidentifikasi paket.

Tak lama, aparat menyatakan paket tersebut dinyatakan tidak mengandung bahan peledak dan mengizinkan para pegawai kembali bekerja.

"Penangguhan sementara proses ini tidak mempengaruhi jadwal produksi dan kami bersyukur serta berterima kasih kepada aparat dan ahli atas respons yang cepat terhadap insiden ini," ujar seorang juru bicara pabrik tersebut seperti dikutip AFP.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan memaparkan kepolisian mengerahkan tim penjinak bahan peledak setelah mendapat laporan sekitar pukul 11.30 waktu setempat.

(rds/ayp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER