Kematian Warga AS Joseph Perez Terungkap Lewat Video

CNN Indonesia
Minggu, 07 Mar 2021 16:08 WIB
Eks kepala polisi California, AS, Fresno Andrew Hall mengungkap rekaman detik-detik ketika warga kulit hitam Joseph Perez meninggal saat polisi mendorongnya.
Mantan kepala polisi California, AS, Fresno Andrew Hall mengungkap rekaman video detik-detik ketika warga kulit hitam Joseph Perez meninggal saat polisi mendorongnya. Ilustrasi. (AP/Steve Helber).
Jakarta, CNN Indonesia --

Rekaman video yang menunjukkan seorang pria kulit hitam asal California, Joseph Perez, meninggal dunia pada 2017 diungkap oleh mantan Kepala Kepolisian Fresno Andrew Hall.

Rekaman tersebut berisi detik-detik saat departemen kepolisian Fresno menilai Perez melakukan hal aneh dan tidak kooperatif saat diperiksa.

Perez terekam mendorong salah satu polisi yang hendak menahannya. Lalu, polisi tersebut berupaya mengendalikan Perez dengan cara menjatuhkannya ke trotoar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Perez pingsan dan paramedis pun akhirnya tiba di tempat kejadian dan membawanya ke dalam mobil ambulans. Tetapi, nyawanya tidak tertolong.

Dilansir CNN, Minggu (7/3), keluarga Perez telah mengajukan gugatan terhadap penegak hukum dan paramedis yang bertugas pada saat itu. Namun, para terdakwa membantah tuduhan keluarga Perez dalam dokumen pengadilan.

Salah satu pengacara keluarga Perez menyebut kematian kliennya itu sebagai pembunuhan oleh petugas koroner daerah.

"Meskipun para tergugat berupaya untuk menjaga kerahasiaan rekaman ini, kebenaran dan transparansi bakal terungkap," kata Neil Gehlawa, pengacara keluarga Perez dalam sebuah pernyataan.

"Keluarga Perez sangat terganggu oleh keadaan yang menyebabkan kematian Joseph terutama mengingat 'epidemi' kekerasan polisi yang melanda AS," ungkapnya.

Seorang juru bicara Kantor Sheriff Fresno County dan petugas koroner menolak berkomentar. Namun, dalam sebuah pernyataan kepada afiliasi CNN KFSN, petinggi paramedis mengatakan misi perusahaannya adalah untuk peduli pada sesama manusia.

"Terlepas dari siapa pasiennya, tujuan kami selalu untuk memberikan perawatan yang sangat baik dan untuk memperlakukan semua orang dengan tingkat martabat dan rasa hormat yang sama," terang dia.

"Tugas kami hanyalah untuk membantu orang dan menyelamatkan nyawa. Ini juga berlaku untuk Joseph Perez," tambahnya.

Hall mengatakan insiden itu sedang diselidiki secara menyeluruh oleh empat lembaga yang berbeda termasuk Departemen Kepolisian, Kantor Sheriff, Kantor Jaksa Wilayah Fresno, dan Kantor Peninjau Independen Kota Fresno.

"Keempat lembaga menyimpulkan bahwa petugas dan deputi tidak menggunakan kekuatan yang berlebihan dan tindakan mereka sesuai kebijakan," imbuh Hall.

"Atas nama saya dan seluruh Departemen Kepolisian Fresno, saya ingin menyampaikan belasungkawa yang terdalam kepada keluarga Joseph Perez atas kehilangan salah satu anggota keluarga mereka," pungkasnya.

Persidangan kasus Joseph Perez sendiri akan disidangkan pada Mei 2022.

(din/bir)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER