Tingkat infeksi Covid-19 di Spanyol meningkat semakin cepat berdasarkan data pemerintah pada Senin (5/4), mendorong pemerintah setempat mempercepat proses vaksinasi.
Rasio infeksi selama 14 hari terakhir naik menjadi 163,4 kasus per 100 ribu orang, dari sebelumnya 151,8 kasus pada Sabtu (3/4), peningkatan secara bertahap dari angka kasus rendah di pertengahan Maret.
Kepala Darurat Kesehatan Fernando Simon mengonfirmasi kasus infeksi meningkat di berbagai penjuru negara tersebut dan menekan sistem kesehatan yang mulai terbangun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ia menekankan tingkat kenaikan ini tetap jauh lebih ringan dibandingkan gelombang sebelumnya dan bahwa Spanyol bernasib lebih baik dibandingkan negara tetangga.
Di Prancis, kasus baru melonjak hampir 70 ribu pada Minggu (4/4). Padahal, pemerintah setempat menetapkan lockdown selama akhir pekan untuk mengendalikan infeksi.
Sebaliknya, Spanyol melaporkan 10.360 kasus sejak Sabtu (3/4), dan menggenapi jumlah keseluruhan menjadi 3,3 juta kasus. Kematian akibat Covid-19 di negara tersebut naik 85 kasus menjadi 75.783.
"Yang jelas menurun adalah jumlah kematian, yang banyak berkaitan dengan imunisasi para lansia dan paling rentan," kata Simon kepada awak media.
Spanyol menerima pengiriman 1,2 juta dosis vaksin buatan Pfizer-BioNTech pada Senin (5/4). Mereka akan menerima jumlah yang sama setiap minggu sepanjang April.
Menteri Kesehatan Carolina Darias mengatakan dalam kesempatan terpisah, mereka menargetkan mampu memvaksin 70 persen dari total populasi yang berjumlah 47 juta jiwa pada akhir musim panas.
"Ini dalam jangkauan," kata Darias.
Data yang dirilis pada Senin menunjukkan sekitar 5,7 juta jiwa telah menerima vaksin dosis pertama, sementara 2,8 juta telah menerima dua dosis.
"Kami berada di jalur yang tepat untuk mencapai kekebalan kolektif," kata Darias.
(reuters/end)