Ratu Elizabeth berulang tahun ke-95 pada Rabu (21/4).
Selain merayakan hari kelahirannya sebagai penanda pertambahan usia, Ratu Inggris itu juga memiliki hari ulang tahun lain yang ikut diperingati setiap tahunnya.
Berdasarkan tradisi kerajaan yang telah berlangsung sejak 273 tahun lalu, setiap raja atau ratu Inggris memiliki hari ulang tahun resmi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hari ulang tahun resmi Ratu Elizabeth jatuh pada Sabtu kedua di bulan Juni setiap tahun.
Jadi kenapa Ratu Elizabeth punya dua hari ulang tahun yang berbeda?
Dahulu, perayaan resmi hari ulang tahun ratu atau raja Inggris selalu diselenggarakan bukan di hari ulang tahun mereka yang sebenarnya.
Tradisi perayaan dua hari ulang tahun ini dimulai oleh Raja George II pada 1748.
Lihat juga:Ratu Elizabeth II Ulang Tahun ke-95 |
Raja George II lahir pada 9 November 1683 di Hannover, Jerman. Di usianya yang ke-65 tahun, Raja George II ingin merayakan hari ulang tahunnya dengan menggelar parade besar-besaran.
Namun, karena rakyat Inggris menganggap November bulan yang tidak baik karena faktor cuaca buruk, kerajaan Inggris menetapkan perayaan ulang tahun Raja George II di bulan lain.
Raja George II lantas memutuskan menggabungkan perayaan parade militer Inggris setiap musim panas dengan perayaan ulang tahunnya dengan harapan cuaca lebih bagus untuk menggelar pesta di ruang terbuka.
Sejak itu, perayaan hari ulang tahun resmi raja atau ratu Inggris selama liburan musim panas menjadi tradisi.
Mengutip berbagai sumber, Ratu Elizabeth kerap merayakan hari ulang tahun aslinya tanpa pesta megah dan hanya bersama keluarga terdekat.
Meski begitu, biasanya akan ada upacara hormat senjata di Hyde Park, Windsor Great Park, dan Tower of London, setiap 21 April. Namun, akibat pandemi virus corona, Ratu Elizabeth meniadakan upacara penghormatan tersebut tahun ini.
Selain itu, Ratu Elizabeth juga masih dalam suasana berkabung setelah kepergian suaminya, Pangeran Philip, pada 9 April lalu.
Pangeran Philip meninggal dunia di usia 99 tahun setelah 73 tahun menikah dengan Ratu Elizabeth.
Sementara itu, Ratu Elizabeth hampir selalu merayakan hari ulang tahun resminya secara lebih meriah terutama dengan parade Trooping the Colour.
Tradisi Trooping the Colour merupakan parade militer yang dilakukan resimen angkatan bersenjata Inggris dan Persemakmuran setiap hari ulang tahun resmi raja dan ratu Inggris.
Tradisi yang sudah berlangsung selama 260 tahun itu melibatkan setidaknya 1.400 personel, 200 kuda kerajaan, dan 400 personel marching band.
Upacara itu kerap disaksikan masyarakat Inggris secara luas yang berkumpul sambil mengibarkan bendera dan mengenakan Union Jack di luar Istana Buckingham.
Lihat juga:Akhir Perjalanan Pangeran Philip |
Parade Trooping the Colour biasanya dimulai dari kediaman resmi Ratu, Istana Buckingham, melewati Mall to Horse Guards Parade di Whitehall, dekat Downing Street, dan kemudian kembali ke istana kerajaan.
Anggota keluarga kerajaan biasanya turut melakukan pawai dari Mall dan berkumpul di balon Istana Buckingham untuk menyambut rakyat Inggris yang turut merayakan. Di saat bersamaan, angkatan udara Inggris juga melakukan aksi manuver jet Royal Air Force (RAF) di atas langit Istana Buckingham.
(rds/dea)