Gempa berkekuatan magnitudo 5,7 mengguncang Filipina Selatan pada Senin (14/6). Otoritas setempat memperingatkan kemungkinan kerusakan saat serangkaian gempa susulan mengguncang wilayah rawan bencana alam itu.
Berdasarkan Survei Geologi AS (USGS), gempa dangkal melanda Pulau Mindanao pada pukul 22.38 waktu setempat.
Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina memperingatkan kerusakan dan gempa susulan dari gempa tersebut. Tercatat, selang beberapa menit terjadi gempa magnitudo 5,3 di Kibawe, Bukidnon, Filipina, yang tak jauh dari lokasi gempa pertama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak ada laporan segera mengenai korban luka atau kerusakan, tetapi penjabat kepala polisi di Kota Kadingilan, dekat pusat gempa, mengatakan gempa itu "sangat kuat".
"Kantor polisi kami bergetar. Kami harus buru-buru keluar. Kami masih di luar karena kami terus merasakan gempa susulan," kata Kapten Dino Cuevas kepada AFP.
Seorang pejabat bencana di kota yang sama, Sheen Therese Romo, mengatakan gempa susulan menghambat upaya untuk mengerahkan personel untuk menilai daerah tersebut dari kerusakan.
Kepala polisi Bukidnon Jun Mark Lagare mengatakan sejauh ini tidak ada laporan kerusakan di provinsi tersebut.
Sebagai informasi, Filipina terletak di "Cincin Api" Pasifik, busur aktivitas seismik intens yang membentang dari Jepang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.
(afp/sfr)