Raja Yordania hingga Pacar Simpanan Putin di Pandora Papers

CNN Indonesia
Senin, 04 Okt 2021 10:56 WIB
Sejumlah nama besar, mulai dari Raja Yordania hingga perempuan simpanan Vladimir Putin, masuk dalam laporan kasus pajak terbesar dunia, Pandora Papers.
Sejumlah nama orang dekat PM Pakistan, Imran Khan, juga disebut di Pandora Papers. (AP/K.M. Chaudary)

Presiden Kenya, Uhuru Kenyatta

Presiden Kenya, Uhuru Kenyatta, juga disebut-sebut dalam laporan ini. Ia diduga secara diam-diam memiliki jaringan perusahaan di surga pajak bersama sejumlah anggota keluarganya.

Mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair

Selain itu, nama mantan Perdana Menteri Inggris, Tony Blair, juga muncul di Pandora Papers. Ia disebut menghindari pembayaran pajak properti bernilai jutaan pound sterling di London.

Ia dan istrinya, Cherie, membeli perusahaan di surga pajak yang memiliki properti tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan

Nama-nama di lingkaran dalam Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, mulai dari menteri di kabinetnya hingga keluarganya, juga disebut secara diam-diam memiliki perusahaan di surga pajak.

Khan pun langsung menyatakan bahwa dia bakal mengambil tindakan yang sesuai jika terbukti ada warga Pakistan melakukan kejahatan.

"Kami menyambut baik Pandora Papers dalam mengungkap kekayaan mencurigakan para elite yang dikumpulkan melalui pengemplangan pajak, korupsi, pencucian uang di surga pajak," ujar Khan di Twitter.

Ia kemudian menuliskan, "Pemerintahan saya akan menyelidiki semua penduduk kami yang disebut di Pandora Papers dan jika ada kesalahan, kami akan mengambil tindakan yang sesuai."

(has)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER