Netizen China Pakai 'Bahasa Kode' Bahas Kasus Peng Shuai

CNN Indonesia
Jumat, 03 Des 2021 18:15 WIB
Netizen China ramai-ramai menggunakan 'bahasa kode' saat membahas kasus skandal seks Peng Shuai dengan eks Wakil Perdana Menteri Zhang Gaoli.
China memblokir medsos terkait kasus Peng Shuai. (Getty Images via AFP/NICK LAHAM)

Komentar para netizen itu muncul usai tuduhan Peng yang diunggah pada awal November lalu. Ia mengaku Zhang Gaoli memaksa dirinya melakukan hubungan seksual.

Kasus itu kembali memicu gerakan #MeToo di China. Banyak pihak yang mendukung pernyataan Peng, termasuk kelompok feminis di negara tersebut.

Namun, pemerintah China segera menghapus komentar yang membanjiri cuitan itu dan segala sesuatu yang berkaitan dengan "tennis."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka juga segera menghapus, dan menyensor kode-kode baru yang berkaitan dengan Peng. Pemerintahan Xi Jin Ping bahkan memblokir page drama Korea "Prime Minister & I" di situs Douban, saat pengguna berhenti membahas klaim Peng terhadap Zhang.

Namun, banyaknya komentar membuat beberapa komentar masih ada, terutama yang dibuat di bagian terpencil media sosial, yang tak berkaitan dengan kasus Peng Shuai.

"Saya dukung WTA,(dan) tolong hargai setiap perempuan," bunyi salah satu komentar di unggahan Asosiasi Tenis Perempuan yang berisi daftar pemenang pertandingan 2021.

Beberapa pengguna media sosial bahkan menggunakan tanda bintang (*) saat akan menuliskan WTA demi menghindari sensor China.

Salah satu dari mereka juga mempertanyakan di soal pembatalan pertandingan WTA di China karena kasus tersebut.

"(Jika langkah) *TA (membatalkan turnamen di China) karena orang itu?" tanya warganet itu.

(isa/bac)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER