Korut Akui Uji Rudal Balistik, Diklaim Bisa Capai Wilayah AS di Guam

CNN Indonesia
Senin, 31 Jan 2022 11:33 WIB
Korea Utara mengonfirmasi bahwa mereka menguji coba rudal balistik Hwasong-12. Jangkauan rudal itu dilaporkan cukup untuk mencapai wilayah AS di Guam.
Ilustrasi rudal Korea Utara. (Reuters/KCNA)
Jakarta, CNN Indonesia --

Korea Utara mengonfirmasi bahwa mereka menguji coba rudal balistik jarak menengah Hwasong-12. Jangkauan rudal itu dilaporkan cukup untuk mencapai wilayah Amerika Serikat di Guam.

Seorang pejabat mengonfirmasi kepada kantor berita propaganda Korut, KCNA, bahwa militer negaranya memang menguji coba Hwasong-12 pada Minggu (30/1).

Untuk mendukung laporan itu, KCNA merilis dua set foto kolase. Foto-foto itu menunjukkan rudal meluncur dari pelontar. Ada pula foto area di sekitar lokasi yang diklaim diambil menggunakan kamera di Hwasong-12.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pejabat itu menjelaskan bahwa rudal itu diluncurkan ke arah perairan di lepas pesisir timur Korut dengan sudut tinggi agar tak terbang ke negara lain. Korut tak mengungkap lebih lanjut hasil uji coba itu.

Namun menurut riset Korea Selatan dan Jepang, rudal itu melesat sekitar 800 kilometer di ketinggian 2.000 kilometer sebelum jatuh di perairan antara Semenanjung Korea dan Jepang.

Jika laporan tersebut akurat, ini merupakan uji coba rudal Korut dengan jarak terjauh sejak 2017. Di tahun itu, Korut juga menguji coba rudal Hwasong-12.

Saat itu, Korut mengklaim bahwa Hwasong-12 dapat mencapai Guam. Menurut Associated Press, jangkauan Hwasong-12 memang mencapai 4.500 kilometer, yang berarti cukup untuk menempuh jarak dari Korut ke Guam.

Dalam beberapa bulan belakangan, Korut memang sedang terus menguji coba rudalnya. Peluncuran pada Minggu ini sendiri merupakan uji coba rudal ketujuh selama Januari.

Sejumlah ahli menganggap pemimpin tertinggi Korut, Kim Jong-un, ingin menunjukkan bahwa negaranya masih bisa mengembangkan senjata mutakhir meski di bawah bayang-bayang krisis pangan dan sanksi Amerika Serikat.

Tak lama setelah uji coba terbaru ini, pemerintahan AS pun langsung mengajak Korut menghidupkan kembali diskusi yang kandas setelah sempat digaungkan di masa pemerintahan Donald Trump.

(has)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER