Sejumlah Jurnalis Tewas Akibat Serangan Rusia ke Ukraina
Sejumlah jurnalis tewas di Ukraina akibat serangan Rusia dalam beberapa hari terakhir. Salah satunya adalah juru kamera Fox News, Pierre Zakrzewski, yang tewas di luar Kyiv pada Senin (14/3).
CEO Fox News Media Suzanne Scott mengatakan Zakrzewski yang merupakan warga Irlandia tersebut tewas ketika kendaraannya dihantam tembakan pada Senin (14/3) di Horenka, di luar ibu kota Ukraina.
Perdana Menteri Irlandia Michael Martin mengungkapkan kesedihannya atas tragedi itu.
"Doa saya menyertai keluarga, teman, dan rekan jurnalis. Kami mengutuk peran tanpa pandang bulu dan tidak bermoral ini oleh Rusia di Ukraina," cuit Michael Martin.
Seperti diberitakan AFP pada Selasa (15/3), Zakrzewski sejatinya berbasis di London. Namun, ia telah bekerja di Ukraina sejak Februari 2022.
Serangan itu juga membuat Benjamin Hall yang merupakan warga Inggris, sekaligus rekan Zakrzewski terluka. Ia kini tengah menjalani perawatan di rumah sakit di ukraina.
Selain Zakrzewski dan Hall, berdasarkan media lokal Kyiv Independent dan Reporters Without Borders, jurnalis Ukraina Oleksandra Kuvshynova juga tewas dalam insiden yang sama.
Pada Minggu (13/3), seorang jurnalis AS Brenk Renaud juga tertembak mati di Irpin, pinggiran garis depan Kyiv saat menyaksikan beberapa pertempuran paling sengit sejak Rusia menginvasi Ukraina.
Jurnalis berusia 50 tahun itu bekerja untuk Time Studios dalam sebuah proyek masalah pengungsi global.
Serangan yang sama juga membuat beberapa jurnalis terluka, seperti fotografer AS Juan Arredondo.
Menurut Lyudmyla Denisova, Kepala Hak Asasi Manusia Parlemen Ukraina, setidaknya dua wartawan Ukraina lainnya juga tewas.
Evgeny Sakun tewas dalam serangan Rusia di menara televisi Kyiv dan Viktor Dudar tewas dalam pertempuran di dekat kota pelabuhan selatan Mykolaiv, kata Denisova di Telegram.
(afp/chri)