Polisi Israel-Warga Bentrok di Kompleks Masjid Al-Aqsa, 12 Orang Luka

Sedikitnya 12 orang mengalami luka-luka usai bentrok meletus lagi di kompleks masjid Al-Aqsa, Yerusalem, pada hari ini Jumat (29/4),

"[Sebagian besar mereka yang terluka] mengalami cedera tubuh bagian atas," kata organisasi Bulan Sabit Merah dikutip AFP.

Kerusuhan itu terjadi dini hari dan mereda usai salat Subuh. Bentrok ini juga pecah kurang dari sepekan sebelum Ramadan berakhir.

Menurut keterangan kepolisian Israel, bentrok itu berawal usai "perusuh" melemparkan batu dan kembang api, termasuk ke arah Tembok Barat, situs suci Yahudi di bawah Al-Aqsa. Pasukan keamanan kemudian memasuki kompleks masjid.

Untuk meredam kerusuhan, polisi menembakkan gas air mata dan peluru karet, demikian kata saksi mata.

Bentrok ini bukan kali pertama selama Ramadan 2022. Pada 15 April lalu, kerusuhan juga pecah di kompleks masjid Al-Aqsa.

Hari-hari setelah itu, ketegangan masih tetap tinggi di Yerusalem. Selama dua pekan terakhir, tercatat lebih dari 250 warga Palestina terluka dalam bentrokan di Kompleks Al-Aqsa.

Kekerasan itu memicu kekhawatiran sejumlah pihak akan konflik bersenjata sebagaimana yang terjadi Ramadan tahun lalu. Ketika itu, perang antara pasukan Israel dan Hamas berkecamuk, dipicu kerusuhan serupa di Al-Aqsa.