Rusia Jebloskan 1.000 Serdadu Ukraina yang Menyerah ke Kamp Penahanan

CNN Indonesia
Kamis, 19 Mei 2022 21:15 WIB
Rusia menuturkan hampir 1.000 pasukan Ukraina yang menyerahkan diri dari pabrik baja Azovstal Mariupol dikirim ke kamp penahanannya.
Rusia menuturkan hampir 1.000 pasukan Ukraina yang menyerahkan diri dari pabrik baja Azovstal Mariupol dikirim ke kamp penahanannya. (Foto: AP/)
Jakarta, CNN Indonesia --

Rusia mengklaim hampir 1.000 tentara Ukraina yang menyerah di pabrik baja Azovstal Mariupol sejak 16 Mei telah dikirim ke kamp penahanan praperadilan.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, mengatakan total 959 tentara Ukraina, termasuk 51 di antaranya terluka, telah menyerah sejak Senin (16/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Zakharova juga mengonfirmasi bahwa tentara yang terluka telah mendapatkan perawatan di rumah sakit di Novoazovsk, Donetsk. Sementara itu, tentara lain dikirim ke kamp penahanan praperadilan di Olenivka, kota di dekat Donetsk.

CNN belum bisa mengonfirmasi jumlah tentar Ukraina yang diklaim Rusia tersebut.

Selain membicarakan nasib para tentara di Azovstal, Kementerian Pertahanan Rusia juga merilis video yang menunjukkan tentara Ukraina menerima perawatan di Novoazovsk.

Dalam video tersebut, sekelompok pria terlihat tidur di kasur dalam sebuah ruangan, dan dua orang berbicara singkat ke kamera.

Salah satu tentara mengatakan ia diperlakukan secara 'normal' dan tak mengalami tekanan psikologis, dikutip dari The Guardian.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan pihaknya sedang bernegosiasi dengan Rusia untuk mengevakuasi pasukan yang masih terjebak di pabrik Azovstal.

Ukraina menuturkan mereka bakal menukar tahanan perang Rusia dengan tentara yang terluka.



(pwn/rds)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER