Seorang ulama di Inggris, Qari Asim, dipecat dari jabatannya sebagai penasihat pemerintah Inggris karena dituding mendukung gelombang aksi protes terhadap film mengenai putri Nabi Muhammad, The Lady of Heaven.
Inggris menganggap protes terhadap The Lady of Heaven merupakan bentuk pelanggaran kebebasan berekspresi. Menurut Inggris, Asim tak layak menjadi penasihat pemerintah karena mendukung pelanggaran tersebut.
Inggris menginformasikan langsung pemecatan ini melalui surat dari Kementerian Pembangunan, Perumahan, dan Masyarakat Inggris (DLHCU) kepada Asim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tak punya pilihan lain selain menarik penunjukan itu dan mengakhiri peran Anda di dalam pemerintahan. Dukungan Anda terhadap kampanye untuk membatasi kebebasan berekspresi - kampanye yang memicu ketegangan komunal - berarti Anda tak lagi layak bekerja untuk Pemerintah dalam peran yang dirancang untuk menggaungkan keharmonisan masyarakat," tulis DLHCU.
Merespons kabar ini, Asim mengaku baru mengetahui pemecatan ini dari media.
"Saya mengetahui surat terbaru dari DLUHC dari media dan kemudian menemukannya dari situs resmi pemerintah. Saya masih belum menerima surat secara personal dari DLUHC, yang tak mengontak saya terkait surat tersebut sebelum dirilis," kata Asim melalui Twitter, Senin (13/6).
Selain itu, Asim membantah dirinya terlibat dalam aksi protes penayangan film The Lady of Heaven.
"Saya tidak secara personal menghadiri atau mengatur protes apa pun di luar bioskop terkait film 'The Lady of Heaven,' mengingat saya cenderung memilih dialog, bukan protes. Meski begitu, saya mendukung hak demokratis masyarakat untuk memprotes dalam roh kebebasan berpendapat," tuturnya.
Sebagaimana diberitakan AFP, masalah ini bermula dari komentar Asim yang menyatakan film itu "sangat menyakiti umat Muslim."
Beberapa kelompok Muslim juga menilai film itu merupakan bentuk penghinaan. Sejumlah orang kemudian menggelar protes di depan bioksop untuk menolak pemutaran film tersebut.
Dalam beberapa unggahan di jejaring sosial, Asim tampak menyuarakan dukungan untuk aksi protes tersebut.
Imbas protes tersebut, pihak bioskop, yakni Cineworld, mengumumkan pembatalan penayangan film The Lady of Heaven.
(pwn/has)