Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menilai para politikus negara Barat, terutama Amerika Serikat bersikap kurang ajar terhadap Presiden Rusia Vladimir Putin.
"Anda tahu sikap politik Barat terhadap Putin, tak pantas dalam politik," ujar Erdogan saat wawancara dengan media Rusia, TRT.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erdogan kemudian berkata, "Sikap yang Anda tampilkan tak akan menjadi sikap yang akan Anda dapat sebagai balasannya lagi."
Komentar itu muncul usai Turki berhasil menegosiasikan kesepakatan antara Rusia dan Ukraina berkaitan dengan ekspor gandum.
"Kami punya keseriusan meletakkan kesepakatan ini dalam praktik nyata," ujar Erdogan soal negosiasi gandum Rusia-Ukraina.
Salah satu kesepakatan ekspor gandum tersebut yakni pengamanan di jalur Laut Hitam termasuk dari Pelabuhan Azov di Ukraina.
Lihat Juga :![]() KILAS INTERNASIONAL Pilot Naik Jet KF-21 hingga 36 Warga India Tewas Minum Miras Oplosan |
Erdogan juga sempat menyindir negosiasi awal Rusia-Ukraina gagal gegara Barat ikut campur. Negara ini pernah menjadi tuan rumah dalam pembicaraan kedua negara.
Turki memutuskan bersikap netral menyoal konflik Rusia-Ukraina. Mereka tak turut menjatuhkan sanksi ke Moskow sebagaimana negara Barat.
Namun, Turki menjual drone Bayraktar TB-2 ke Ukraina yang bisa dipakai untuk melawan Rusia.
(isa/bac)