9 Larangan Gila Rezim Kim Jong Un di Korea Utara untuk Warga Asing

pwn | CNN Indonesia
Minggu, 14 Agu 2022 12:03 WIB
Berikut sembilan larangan gila di Korea Utara di bawah rezim Kim Jong Un untuk warga asing.
Pos pemeriksaan di Korea Utara. Berikut daftar larangan gila di Korut bagi warga asing. (AP/Jon Chol Jin)
Jakarta, CNN Indonesia --

Korea Utara dikenal sebagai salah satu negara yang tertutup. Negara yang kini di bawah rezim Kim Jong Un itu menindak tegas penduduknya yang kedapatan memiliki ataupun mendistribusikan konten asing.

Sebagaimana diberitakan The Diplomat, Korut sempat menghukum mati satu warganya karena menyelundupkan dan menjual film Netflix 'Squid Game' dalam USB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korut juga menjatuhi hukuman kerja paksa selama lima tahun kepada enam murid yang diketahui menonton seri tersebut.

Tak hanya melarang masyarakatnya, Korut juga memiliki batasan tertentu kepada turis asing.

Lantas, apa saja yang tak boleh dilakukan jika warga asing berkunjung ke Korea Utara?

1. Jangan Menyebut Korut sebagai Korea Utara

Sebagaimana dilansir Tripzilla, turis yang berkunjung ke Korut harus menyebut negara itu sebagai Republik Rakyat Demokratis Korea (DPRK).

Warga Korut lebih senang turis asing menyebut negara mereka dengan nama resminya.

Tindakan tersebut menunjukkan bahwa Anda mengakui pemerintah Korut yang sah dan kuat.

2. Jangan Mengkritik Negara dan Pemimpin Korut

Turis disarankan untuk tidak mengkritik negara Korut, pemimpin Korut, ataupun warga Korut.

Mempertanyakan kepemimpinan pemerintahan Korut atau menyampaikan pendapat negatif terkait keluarga Kim Jong Un dimaknai sebagai tindakan kurang ajar.

Pelancong di Korut diperlakukan sama seperti warga lokal.

[Gambas:Video CNN]

Pengunjung tidak boleh selfie dengan menunjukkan tanda damai di depan museum apapun. Pengunjung juga tak boleh melipat koran yang memuat wajah Kim Jong Un.

3. Barang-barang Terlarang yang Tak Boleh Dibawa Pelancong

Pengunjung dilarang membawa perangkat GPS, barang pornografi, drone, majalah, koran, teks keagamaan, ataupun informasi terkait Korut dan Korea Selatan.

Jika pengunjung membawa ponsel, mereka tak bisa melakukan panggilan internasional di Korut.

Pengunjung juga tak boleh membawa celana jin biru, mengingat Korut menilai jin sebagai simbol kapitalis Amerika.

Pengunjung boleh menggunakan jin hitam, tetapi bakal disuruh berganti baju yang lebih sopan kala pergi ke patung Kim Il Sung dan Kim Jong Il.

4. Jangan Berharap Bisa Pergi Sendirian

Setiap kunjungan ke Korut harus menggunakan tur dari pemerintah. Dalam tur ini, pengunjung bakal terus ditemani pemandu wisata.

Tur Korut dipantau dengan ketat, di mana pengunjung tak boleh bepergian sendiri.

Interaksi pengunjung dengan warga lokal juga akan terus dipantau pemandu wisata.

Tak hanya itu, pengunjung juga harus memberi hormat jika berada di depan patung Kim Il Sung dan Kim Jong Il.

Lanjut baca di halaman berikutnya...

9 Larangan Gila di Korea Utara Rezim Kim Jong Un untuk Warga Asing

BACA HALAMAN BERIKUTNYA

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER