China Panas Ekstrem, Warga Sampai Bawa Es Balok di Kantor hingga Pasar

CNN Indonesia
Senin, 29 Agu 2022 14:25 WIB
China dilanda gelombang panas ekstrem. (REUTERS/THOMAS PETER)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah wilayah China dilanda panas ekstrem dengan suhu di atas 40 derajat Celsius belakangan ini. Sejumlah warga sampai-sampai membawa es balok di kantor, restoran, hingga pasar.

Foto dan video penempatan balok es di kantor beredar luas di media sosial.

Salah satu pengguna Twitter @manyapan turut mengunggah foto es balok di kantor. Dalam foto itu tampak dua balok es berada di tengah antara meja satu dengan yang lain.

Balok es ditempatkan tak jauh dari orang-orang yang tampaknya berada di kantor.

"Usaha untuk tetap dingin," kata dia.

Pengguna Twitter lain @vonhulewicz. Ia mengunggah video yang berisi rekaman beberapa orang mengangkat es balok dan memasuki sebuah ruang kerja.

Mereka lalu menempatkan balok-balok es itu di belakang para pekerja.

"Hemat energi dengan mematikan AC, tetapi membakar energi gila-gilaan bagi buruh, kipas angin, dan balok es," tulis akun itu.

China tengah menghadapi gelombang panas ekstrem. Nyaris setengah lebih kawasan China didera cuaca panas ekstrem hingga mengancam hasil panen dan memicu kekeringan.

Pemerintah bahkan mengeluarkan peringatan terkait gelombang panas, yang pertama dalam beberapa tahun terakhir. Peringatan ini muncul untuk mewanti-wanti warga agar waspada soal cuaca ekstrem.

Gelombang panas China juga memicu krisis listrik di Provinsi Sichuan. Krisis ini membuat petani kehilangan hasil ternak dan panen mereka.

Krisis listrik di Sichuan juga memaksa gedung-gedung perkantoran, perbelanjaan, pasar, hingga perumahan tak bisa menggunakan penyejuk ruangan, seperti dikutip dari CNN.

Selain di Provinsi Sichuan, Provinsi Chongqing juga menghadapi cuaca panas ekstrem.

Namun, di tengah gelombang panas Chongqing, menghadapi peringatan banjir imbas hujan lebat. Tercatat nyaris tiga pekan Chongqing tak diguyur hujan.

Hujan lebat diperkirakan akan turun pada Senin hingga Selasa. Pemerintah kemudian menginisiasi tanggap pencegah banjir di Sichuan dan Chongqing.

(isa/bac)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK