Komandan Militer Baru Rusia Akui Pasukannya Keok di Kherson Ukraina

CNN Indonesia
Rabu, 19 Okt 2022 12:14 WIB
Komandan militer Rusia akui pasukannya keok di Kherson Ukraina. (AP/Kostiantyn Liberov)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komandan baru militer Rusia di Ukraina mengakui pasukannya kewalahan dan keok menghadapi serangan pasukan Ukraina di Kherson.

"Situasi di area operasi militer khusus dapat dideskripsikan cukup tegang," kata jenderal angkatan udara Rusia yang kini menjadi komando pasukan invasi Moskow, Sergei Surovikin, kepada pemerintah Rossiya 24, seperti dikutip dari Reuters.

Terkait situasi di Kherson, Surovikin menuturkan, "Situasi di daerah ini sangat sulit. Musuh dengan sengaja menyerang infrastruktur dan bangunan tempat tinggal di Kherson."

Sebagaimana dilansir Reuters, pasukan Rusia di Kherson dipukul mundur hingga 20 sampai 30 kilometer dalam beberapa pekan terakhir. Mereka juga berisiko terjepit di tepi barat Sungai Dnipro.

Tak hanya itu, kepala strategis wilayah Kherson yang pro-Rusia, Vladimir Saldo, mengumumkan "pemindahan bertahap dan terorganisir" warga sipil dari empat kota di Sungai Dnipro.

"Kubu Ukraina membangun pasukan untuk serangan ofensif skala besar," kata Saldo.

Ia juga mengungkapkan militer Rusia bersiap melawan serangan itu.

Kherson sendiri merupakan satu dari empat wilayah Ukraina yang dicaplok oleh Presiden Rusia Vladimir Putin. Wilayah lain yang dicaplok yakni Luhansk, Donetsk, dan Zaporizhzhia.

(pwn/bac)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK