Listrik di Ukraina Padam Usai Serangan Rudal Rusia

CNN Indonesia
Minggu, 23 Okt 2022 09:45 WIB
Ukraina menghadapi pemadaman listrik di beberapa wilayah usai serangan lebih dari selusin rudal Rusia.
Listrik di Ukraina usai diserang selusin rudal. (Getty Images/Paula Bronstein)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ukraina menghadapi pemadaman listrik di beberapa wilayah usai serangan selusin rudal Rusia menghantam fasilitas energi dan infrastruktur penting lainnya pada Sabtu (22/10) malam.

Sejumlah area di Kiev, ibu kota Ukraina, mengalami pemadaman listrik sampai sore hari. Di salah satu area pusat ibu kota, toko-toko tutup dan lampu lintas pun padam.

Bahkan, saksi di bagian selatan Mykolaiv melaporkan pemadaman listrik yang berlangsung selama beberapa jam tersebut telah mengganggu jaringan sinyal ponsel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip Reuters, Minggu (23/10), Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menulis di aplikasi Telegram mengenai serangan Rusia terhadap infrastruktur yang dimulai tadi malam.

"Musuh meluncurkan serangan besar-besaran: 36 roket, sebagian besar yang ditembak jatuh," ungkapnya.

Sebelumnya, komando angkatan udara Ukraina menuturkan bahwa Rusia menembakkan 33 rudal ke Ukraina, 18 di antaranya jatuh.

Sejak 10 Oktober lalu, Rusia meluncurkan serangkaian serangan yang menghancurkan infrastruktur listrik Ukraina dan menghantam setidaknya setengah dari pembangkit listrik termal hingga 40 persen dari seluruh sistem kelistrikan Ukraina.

Padahal, pejabat lokal wilayah setempat yang mengalami gangguan melaporkan bahwa pekerja mulai memulihkan jaringan listrik.

Melihat kondisi terbaru, pejabat setempat pun menyarankan warga untuk menimbun air apabila terjadi gangguan pasokan.

(bir)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER