Perayaan Natal di Saudi Era MbS sampai Zelensky Mendadak Temui Biden
Perayaan Natal di Arab Saudi sampai kunjungan mendadak Presiden Ukraina Volodymr Zelensky ke Amerika Serikat menjadi sorotan berita internasional pada Rabu (21/12).
Berikut kilas berita internasional kemarin:
Zelensky Disambut Joe Biden Saat Tiba di Gedung Putih AS
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tiba di Gedung Putih, Amerika Serikat, pada Rabu (21/12). Dia akan berbicara dengan Presiden Joe Biden ketika pemimpin masa perang itu melakukan kunjungan pertamanya ke luar negeri sejak invasi Rusia.
Zelensky mengenakan seragam militer cokelat alih-alih jas, saat dibawa ke Gedung Putih. Biden langsung merangkul bahunya sebelum mengawalnya melewati pintu tempat penjaga mengibarkan bendera AS dan Ukraina.
Untuk pertama kalinya Zelensky keluar Ukraina sejak perang pecah. Agenda Zelensky selama kunjungan ke AS masih tahap finalisasi dan sangat dirahasiakan karena kekhawatiran masalah keamanan.
Korban Longsor Malaysia Tembus 26 Jiwa, Satu Jasad Peluk Erat Anjing
Korban tewas akibat bencana longsor di Malaysia menembus 26 jiwa per Rabu (21/12). Hari ini, tim penyelamat juga menemukan satu jasad korban yang memeluk erat anjing.
Seorang pejabat senior penyelamat Malaysia, Hafisham Mohamad Noor, mengatakan bahwa krunya menemukan satu jasad memeluk erat anjing yang diduga peliharaan sang korban.
Kru kemudian membawa jasad itu ke rumah sakit. Sementara itu, anjingnya diserahkan ke dokter hewan.
Mengintip Perayaan Natal Ketiga di Arab Saudi Era Pangeran MbS
Perayaan natal memasuki tahun ketiga diArab Saudi sejak diizinkan oleh pemerintahan Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MbS).
Pangeran MbS memastikan warga Kristen di Saudi tak perlu lagi sembunyi-sembunyi merayakan natal di rumah masing-masing sejak 2020.
Perayaan natal memasuki tahun ketiga diArab Saudi sejak diizinkan oleh pemerintahan Putra Mahkota Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MbS).
Pangeran MbS memastikan warga Kristen di Saudi tak perlu lagi sembunyi-sembunyi merayakan natal di rumah masing-masing sejak 2020.
Dubes Ungkap Sebab RS dan Krematorium China Penuh Jenazah Pasien Covid
Duta Besar China untuk Indonesia Lu Kang menduga kurangnya sumber daya manusia (SDM), dalam hal ini tenaga kesehatan (nakes), menjadi penyebab jenazah akibat Covid-19di China 'tercecer' memenuhi rumah sakit dan krematorium.
Lu mengatakan China saat ini tengah melonggarkan kebijakan ketat dengan mengizinkan mereka yang terpapar Covid-19 boleh melakukan isolasi mandiri di rumah.
Para nakes yang terpapar pun menurutnya mungkin saja melakukan karantina yang mengakibatkan rumah sakit dan fasilitas kesehatan kekurangan orang. Dengan demikian layanan krematorium tak bisa menangani masuknya jenazah secara cepat.