Penyelamatan korban gempa dahsyat Turki-Suriah masih menjadi perhatian internasional pada Rabu (8/2).
Pilot Susi Air asal Selandia Baru yang disandera kelompok OPM di Papua juga menjadi sorotan global. Berikut kilas berita internasional:
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un lagi-lagi memamerkan putrinya di depan publik. Kali ini, sang putri, Kim Ju Ae, dibawa ke acara perjamuan militer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam foto yang diunggah media Korut Rodong Sinmun, anak kedua Kim itu tampil bersama ayah dan ibunya, Ri Sol Ju, memasuki tempat perjamuan yang disambut riuh tepuk tangan perwira militer.
Korban tewas akibat gempa dahsyat yang melanda Turki dan Suriah menanjak menjadi setidaknya 12.049 orang.
Dilansir CNN, Kamis (9/2), Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengungkapkan jumlah korban tewas di Turki meningkat menjadi setidaknya 9.057 orang dengan 52.979 lainnya dilaporkan terluka.
Sementara, White Helmets, sebuah organisasi sukarelawan di Suriah, mengungkapkan total korban jiwa di Suriah naik menjadi 2.992. Jika dirinci, 1.730 korban jiwa berada di daerah yang dikuasai pemberontak di barat laut. Kemudian, 1.262 korban jiwa lainnya berada di bagian yang dikuasai pemerintah Suriah.
Salah satu bocah perempuan yang tertimpa puing akibat gempa di Suriah meminta tolong diselamatkan.
Janji Mariam sang bocah berusia sekitar tujuh tahun itu jika ia bisa diselamatkan membuat terenyuh salah satu petugas penyelamat di kota kecil Besnaya-Bseineh, Suriah.
"Keluarkan aku dari sini, aku akan melakukan apa saja untukmu," ucap Mariam kepada tim penyelamat, seperti dikutip dari CNN.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky diam-diam sudah mendarat di Inggris, hari ini Rabu (8/2). Zelensky bertemu dengan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Raja Charles III.
Dalam kunjungannya ini, Zelensky juga akan bicara di depan parlemen Inggris.
Kedutaan Besar (Kedubes)Selandia Baru di Jakarta buka suara usai warga negaranya yang merupakan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, dilaporkan hilang di Papua usai pesawat diduga dibakar Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada Selasa (7/2).
OPM sempat mengklaim turut menyandera sang pilot karena menilai Selandia Baru bekerja sama secara militer dengan Indonesia. Belakangan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyatakan Mark Mehrtens menyelamatkan diri usai pesawat yang dipilotinya diduga dibakar OPM.
(tim/tim/rds)