Salah satu firma keamanan swasta yang terkenal, Triple Canopy, terdiri dari para mantan veteran pasukan elite Angkatan Darat AS dan personel Delta Force. Perusahaan ini mempekerjakan lebih dari 5.000 orang. Pada 2009, pemerintah AS menuntut Triple Canopy atas penipuan salah satu kontrak keamanan Irak di bawah Undang-undang Palsu.
Triple Canopy dianugerahi berbagai kontrak yang menguntungkan hingga senilai US$90 juta untuk melindungi markas Coalition Provisional Authority di Irak. Padahal, Washington sempat memuji Triple Canopy sebelum menggugat mereka.
G4S Secure Solutions adalah perusahaan layanan keamanan terbesar kedua di dunia. Mereka mempekerjakan sekitar 625.000 orang, mereka beroperasi di lebih dari 125 negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mereka jadi terkenal karena disebut oleh banyak pihak sebagai "Markas Binatang" di Kabul, Afghanistan.
Perusahaan keamanan dan kombatan bayaran DynCorp bermarkas di Virginia, AS. Mereka merupakan satu dari delapan firma militer swasta yang secara khusus pernah ditunjuk Kemenlu AS untuk tetap di Irak ketika Pentagon menarik pasukan militer dari negara itu.
Grup militer swasta ini disebut memiliki pendapatan mencapai US$3,4 miliar per tahun. Operasi besar yang pernah mereka lakukan di antaranya di Afrika, Eropa Timur dan Amerika Latin dengan jumlah personel mencapai 10 ribu orang.
Salah satu pencapaian terbesar DynCorp adalah setelah memukul mundur pasukan pemberontak Kolombia pada awal 2000-an.
Pasukan bayaran ini juga pernah bertugas dalam misi anti-narkoba di Peru, serta melucuti para pemberontak di Somalia, Liberia, hingga Sudan selatan.
(avn/bac)