Kekasih Rahasia Putin Blak-blakan soal Sosok Pria Idamannya
Kekasih Presiden Rusia Vladimir Putin, Alina Kabaeva, mengaku sangat bahagia dengan hubungan percintaannya.
Dalam sebuah wawancara yang direkam 15 tahun lalu dan terungkap baru-baru ini, mantan atlet senam ritmik ini mengatakan tengah menjalin hubungan dengan 'pria ideal.'
Putin dan Kabaeva tidak pernah mengaku terlibat hubungan asmara. Namun rumor ini sudah muncul sejak 2008, dan pertama kali dilaporkan oleh salah satu surat kabar di Moskow.
Di tahun 2008, Kabaeva pernah berbicara di depan publik tentang hubungan asmaranya. Tentu, ia tak menyebut nama Presiden Putin.
Dalam video tersebut, Kabaeva yang kala itu masih berusia 24 tahun, menjawab pertanyaan dari seorang anak muda.
"Apakah kamu sudah bertemu dengan pria idealmu?" tanya seorang pemuda.
Sempat terdiam sejenak selama beberapa detik, Kabaeva pun menjawab sambil tersipu malu.
"Saya telah bertemu dengannya," jawab Kabaeva, seperti dikutip dari Telegraph.
Jawaban itu ditimpali penonton lainnya yang bertanya siapa kekasih misterius itu.
"Seorang pria, pria yang sangat baik, pria yang hebat. Saya sangat mencintainya," ungkap Kabaeva.
Pada tahun 2008, Putin masih berstatus menikah dengan istri pertamanya yaitu Lyudmila Ocheretnaya. Ia baru bercerai enam tahun setelahnya.
Di kesempatan lain, seorang pemuda juga bertanya ke Kabaeva apakah dia pernah 'mencuri' laki-laki yang sudah menikah.
"Jika seorang pria sudah melihat wanita lain dan berbicara dengannya, maka ada masalah dalam keluarganya. Kalau begitu, tidak ada kebaikan dalam keluarga itu," kata Kabaeva.
Selain itu ketika ditanya apa hadiah terakhir yang dia berikan kepada kekasih misterius itu, Kabaeva mengaku memberikan mantel alaska dengan bulu yang sangat indah.
Pekan ini, salah satu media oposisi Rusia melaporkan bahwa Kabaeva tinggal bersama dengan Putin di sebuah istana rahasia. Mereka tinggal bersama anak-anak mereka di tepi Danau Valdai, yang berjarak 250 mil dari Moskow.
Setelah pensiun sebagai atlet senam di tahun 2006, Kabaeva menjadi anggota parlemen untuk Partai Rusia Bersatu. Kini ia menjabat sebagai direktur di sebuah perusahaan media swasta, The National Media Group.
The National Media Group adalah perusahaan media swasta terbesar di Rusia. Tahun lalu, Kabaeva bahkan memimpin beberapa aksi unjuk rasa untuk mendukung invasi Putin ke Ukraina.
(dna/bac)