Kewalahan, Tentara Bayaran Rusia Wagner Rekrut Personel di Situs Porno
Kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner, dilaporkan mulai merekrut anggota lewat situs pornografi, Pornhub, ketika pasukan mereka terus berkurang akibat pertempuran sengit di Ukraina.
Situs berita Ukraina, Ukrainskaya Pravda, melaporkan iklan perekrutan Wagner terpampang di Pornhub yang bisa diakses di kawasan Kemerovo dan Volgograd, Rusia.
Iklan itu memperlihatkan seorang perempuan menjilat sembari memutar permen lollipop. Sembari perempuan itu beraksi, terdengar latar suara yang mengajak penonton untuk mendaftar masuk Wagner.
"Kami adalah tentara bayaran terkeren di dunia. Kami merekrut tentara dari seluruh kawasan Rusia. Jangan hanya masturbasi. Bekerja lah di Wagner," demikian suara di iklan itu.
Seperti dilansir The Jerusalem Post, tak diketahui pasti kapan iklan itu dipasang dan sudah berapa orang yang menontonnya. Tak diketahui pula iklan itu resmi atau tidak.
Perekrutan kontroversial
Selama ini, Wagner memang kerap menyedot perhatian karena sejumlah sistem perekrutan yang kontroversial, salah satunya menyaring anggota dari penjara-penjara di Rusia.
Pendiri Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, mengakui bahwa kelompoknya memang merekrut narapidana Rusia untuk menjadi prajurit yang bertarung di Ukraina.
Prigozhin tak mengungkap jumlah pasti penghuni "hotel prodeo" yang ia rekrut. Namun, data lembaga pemasyarakatan menunjukkan populasi penjara Rusia berkurang 20 ribu antara Agustus-November.
Pada Desember 2022, Reuters melaporkan bahwa intelijen Amerika Serikat meyakini Rusia sudah mengerahkan 40 ribu tahanan untuk angkat senjata di Ukraina.
Meski demikian, Prigozhin mengumumkan Wagner sudah berhenti merekrut anggota dari penjara pada Februari lalu.
Apa lagi sistem perekrutan Wagner yang kontroversial? Baca di halaman selanjutnya >>>