Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah, Eko Hartono, mengatakan cuaca di Arab Saudi bisa mencapai 49 derajat Celsius saat ibadah haji berlangsung.
Ibadah haji mulai digelar pada 26-28 Juni 2023. Jemaah akan berangkat dari Mekkah ke Arafah dan menjalankan seluruh proses ibadah ini.
"Saudi memang sudah memasuki musim panas, suhu terus naik. Sekarang sekitar 41 derajat celsius, dan nanti pas haji sekitar 49 derajat," kata Eko kepada CNNIndonesia.com. saat ditanya soal panas ekstrem di Saudi, Selasa (30/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah gelombang panas itu, Eko mengungkapkan pemerintah Indonesia telah menyiapkan langkah mitigasi.
"Tim kesehatan sudah diminta lebih waspada apalagi 2023 akan ada 67.000 jemaah haji lansia," ujar Eko lagi.
Berdasarkan kesepakatan Indonesia dan Saudi, pemerintah mengirim 220 ribu jemaah haji di tahun ini.
Eko lantas mengimbau jemaah haji Indonesia untuk menjaga kesehatan dengan minum air putih yang cukup dan tidak memaksakan diri berada di bawah terik matahari dalam waktu lama.
Menurut dia, penggunaan payung, kacamata, dan water spray akan membantu para jemaah terlindung dari panas matahari.
Di kesempatan terpisah, Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan RI, Liliek Marhaendro Susilo, meminta para jemaah menghemat tenaga selama melaksanakan ibadah haji.
Secara khusus, ia meminta jemaah haji lansia tak perlu memaksakan diri untuk salat berjemaah di Masjid Nabawi.
"Jemaah bisa menunaikan salat di pemondokan, untuk menghindari kelelahan," kata Liliek saat konferensi pers di kompleks Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, pada 25 Mei.
Jika pun para jemaah tetap ingin melaksanakan salat jemaah di Masjid Nabawi atau di Masjidil Haram, Liliek mengimbau agar mereka mengikuti pedoman yang disediakan pemerintah.
Belakangan, Saudi tengah mengalami cuaca ekstrem. Pada Selasa (30/5), sekitar pukul 10.00 waktu setempat, suhu di Saudi mencapai 41 derajat. Tak hanya dilanda panas, Saudi juga mengalami fluktuasi cuaca.
Pekan lalu, Pusat Meteorologi Nasional (NCM) memperingatkan kemungkinan terjadi hujan badai hingga hujan es dari 26 hingga 31 Mei di sejumlah wilayah. Wilayah itu di antaranya di Asir, Al Baha, Mekkah, Jaza, dan Tabuk, demikian dikutip Saudi Gazette.
(isa/dna)