Pindah ke Belarus, Wagner Group Tutup Pangkalan Utama di Rusia Selatan

CNN Indonesia
Selasa, 18 Jul 2023 20:36 WIB
Pangkalan utama Wagner Group di Rusia selatan ditutup usai upaya pemberontakan bos Wagner ke Rusia akhir Juni lalu.
Pangkalan Wagner Group di Rusia selatan karena para tentara bayaran dipindahkan ke Belarus. Foto: AP/
Jakarta, CNN Indonesia --

Tentara bayaran Wagner Group mengumumkan penutupan pangkalan utama di Rusia selatan, lantaran para pasukan tersebut akan dipindahkan ke Belarus.

Pangkalan militer Molkino yang berada di wilayah Krasnodar selama ini berfungsi sebagai tempat pelatihan utama Wagner.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun markas itu harus ditutup usai upaya pemberontakan bos Wagner Yevgeny Prigozhin ke Rusia akhir Juni lalu.

Dalam rekaman yang dibagikan melalui saluran Telegram Razgruzka Vagnera, beberapa anggota tentara bayaran itu terlihat sedang menurunkan bendera Wagner dan bendera Rusia di Krasnodar.

"Basis ini tidak akan ada lagi. Wagner akan berangkat ke area penempatan baru," kata salah satu anggota Wagner, seperti dilansir dari Moscow Times.

[Gambas:Video CNN]

Selain itu anggota lain dalam video itu mengatakan pangkalan militer Wagner di Molkino akan menghentikan operasinya per 30 Juli ini.

Video ini muncul tak lama setelah pejabat Ukraina menyebut bahwa "beberapa ratus" tentara bayaran Wagner telah tiba di Belarus. Diduga ada sekitar 700 anggota Wagner yang sudah menetap di negara tetangga Rusia itu.

Salah satu kelompok pemantau Belarus yang melacak pergerakan Wagner mengatakan sehari sebelumnya ada konvoi yang terdiri lebih dari 100 kendaraan membawa bendera Rusia dan Wagner, sedang menuju kamp di wilayah Asipovichy, sekitar 90 kilometer tenggara Minsk.

Selama ditempatkan di Belarus, Wagner akan ditugaskan sebagai instruktur militer bagi pasukan pertahanan teritorial Belarus. Diperkirakan para anggota Wagner akan terus dikirim dari Molkino ke Belarus, dalam beberapa pekan mendatang.



(dna)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER