Nama Kartel Generasi Baru Jalisco (Jalisco New Generation Cartel/CJNG) mencuat usai sejumlah pihak yang mengaku gembong narkoba di Ekuador Los Lobos, bertanggung jawab dalam penembakan calon presiden Fernando Villavicencio pada Rabu (9/8).
Pengakuan itu terekam dalam sebuah video yang beredar di media sosial. Namun, video lain yang mengaku Los Lobos membantah dan menyebut ada pihak yang ingin memfitnah mereka.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Los Lobos bagian dari aliansi New Generation di Ekuador. Aliansi ini disebut berafiliasi dengan CJNG yang bernama latin Cártel de Jalisco Nueva Generación. Lalu, siapakah Kartel Generasi Baru Jalisco?
Kartel Generasi Baru Jalisco merupakan organisasi kriminal Meksiko yang berbasis di Jalisco. Mulanya, kelompok ini bernama Los Mata Zetas.
Gembong itu muncul usai pendiri Kartel Sinaloa, Ignacio Coronel, alias "Nacho" tewas di tangan pasukan keamanan Meksiko pada 2010.
Sebelum dia tewas, Nacho sempat memberi instruksi ke pemimpin Kartel Milenio, Oscar Orlando Nava Valencia, alias El Lobo. Kartel Milenio bertugas memindahkan narkoba dan mengelola keuangan Kartel Sinaloa di Jalico dan Colima.
Usai Nacho tewas, El Lobo menjadi buron. Kondisi ini membuat Milenio gonjang-ganjing kemudian terpecah jadi dua kelompok: La Resistencia dan Torcidos (The Twisted Ones).
La Resistencia kemudian menuduh Torcidos menyerahkan El Lobo ke pihak berwenang.
Dua kelompok itu juga saling bertarung untuk menguasai perdagangan narkoba di Jalisco menyusul kekosongan kekuasaan di Sinaloa.
Torcidos kemudian menjadi apa yang sekarang disebut Kartel Generasi Baru Jalisco.
Nemesio Oseguera Ramos alias El Mencho kemudian didapuk sebagai pemimpin sekaligus pendiri CJNG. Ia lalu menunjuk Erick Valencia dan Martin Arzola Ortega untuk bergabung di CJNG. Mereka merupakan eks anggota Milenio.
Lanjut di halaman berikutnya...