Dalam persidangan dan berbagai kesempatan, Trump membantah semua yang dituduhkan kepadanya.
Politikus Partai Republik itu berulang kali mengatakan dakwaan tersebut bermuatan politis untuk mencegah dia maju di Pilpres.
Persidangan tersebut juga membuat Trump terus dibicarakan publik sehingga nama dia tak tenggelam dan terus menempel di ingatan warga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Popularitas dia kian memuncak usai selamat dari upaya pembunuhan saat kampanye di Pennsylvania pada Juli lalu. Di insiden itu, dia tertembak di bagian telinga kanan.
Dia bahkan sempat mengepal tangan tak lama usai tertembak.
Foto Trump mengepal pun beredar luas di media sosial. Dia dan Republik memanfaatkan momen itu untuk menguatkan narasi kampanye.
Di luar itu, tim Trump juga punya metode dan cakupan yang luas saat kampanye.
Trump bahkan menyingkirkan orang-orang yang ragu dengannya dan mengganti mereka dengan para loyalis yang bisa membawa kemenangan dalam pemilu.
"Kami perlu menyatukan seluruh perangkat di bawah satu komando," kata sumber dari Partai Republik, dikutip CNN.
Trump juga menyasar kelompok-kelompok yang secara tradisional merupakan loyalis Demokrat. Mereka yakni kelompok serikat pekerja, orang-orang kulit hitam dan latin, dan pekerja sektor informal.
Di saat yang sama, sekutu-sekutu Trump bergerilya memanfaatkan keretakan Demokrat dengan basis pendukung mereka.
Tim Trump juga kampanye di basis wilayah Demokrat dan meyakinkan warga di swing state dengan program yang menjanjikan.
Misalnya, dia menawarkan insentif finansial ke kelompok utama seperti tak ada pajak untuk upah bagi pekerja jasa di Nevada, tak ada pajak untuk upah lembur bagi kerah biru, tak ada pajak atas jaminan sosial bagi para lansia.
Dia juga meyakinkan orang-orang AS bahwa arus migran di perbatasan selatan mengancam pekerjaan, keselamatan, dan cara hidup mereka.
Trump juga bersedia wawancara dengan media yang sedang berkembang berisi influencer dan memaksimalkan media sosial seperti TikTok.
Cara-cara tersebut diyakini mampu menjangkau semua golongan dari kelas investor hingga orang yang tinggal di kawasan industri dan menjangkau kalangan muda.